Simak! Tips Menjalankan Puasa yang Aman Bagi Penderita Penyakit Maag Agar Tidak Kambuh

- 25 Maret 2022, 15:35 WIB
Berikut Tips menjalankan puasa yang aman bagi penderita penyakit maag agar tidak kambuh
Berikut Tips menjalankan puasa yang aman bagi penderita penyakit maag agar tidak kambuh /Pexels/Cottonbro./

ZONA SURABAYA RAYA – Maag menjadi salah satu masalah kesehatan yang sering dialami saat menjalani puasa Ramadhan.

Kondisi telat makan dan perut kosong merupakan hal-hal yang harus dihindari oleh penderita maag agar tidak kambuh.

Namun saat melaksanakan ibadah puasa, kondisi ini sudah pasti akan terjadi karena harus menahan lapar dan haus dari waktu sahur hingga berbuka tiba.

Maag atau radang lambung merupakan gejala penyakit yang menyerang lambung karena terjadi peradangan. Akibatnya seseorang yang menderita maag akan merasa sakit, mulas dan perih pada bagian perut.

Baca Juga: 5 Tips Mengecilkan Perut Buncit dengan Cara Sehat

Terdapat beberapa tips menjalankan puasa yang aman bagi penderita penyakit maag agar tidak kambuh sebagaimana dilansir ZonaSurabayaRaya dari laman resmi Rsisurabaya.com pada Jumat, 25 Maret 2022.

  1. Segera berbuka puasa saat waktunya tiba

Bagi penderita maag dianjurkan untuk segera berbuka puasa setelah menahan makan dan minum selama lebih dari 12 jam. Durasi berpuasa yang lama dikhawatirkan akan membuat asam lambung penderita maag naik.

Penderita penyakit maag sangat disarankan untuk segera makan dan minum jika sudah tiba waktunya berbuka puasa. Karena perut seorang penderita maag harus segera terisi setelah hampir seharian berpuasa.

Baca Juga: Dea Onlyfans Ditangkap Polisi Terkait Konten Pornografi di Medsos

  1. Makan dan minum secara perlahan

Penderita maag disarankan untuk berbuka puasa dengan mengonsumsi makanan secara perlahan. Karena makan terburu-buru dengan porsi besar justru akan membuat perut seorang penderita maag terasa sakit. Mulailah berbuka dengan camilan ringan berupa kurma atau roti dan segelas air hangat.

  1. Konsumsi lebih banyak karbohidrat

Karbohidrat dipercaya menjadi salah satu sumber makanan yang cukup lambat dicerna oleh tubuh. Hal ini akan lebih menguntungkan untuk mereka yang memiliki gejala maag jika tetap ingin berpuasa.

Baca Juga: Tes Psikologi: Pilih Salah Satu Gambar Gelembung, Akan Ungkap Hal yang Paling Ditakuti Tanpa Disadari

Pilih karbohidrat yang tidak mengandung zat tinggi tepung. Seperti contoh makanan yang mengandung karbohidrat tinggi serat seperti gandum dan nasi merah.

  1. Hindari makanan yang dapat meningkatkan asam lambung

Sebagai salah satu usaha pencegahan, ada baiknya kita yang sudah memiliki riwayat gangguan maag mulai menghindari makanan yang memicu peningkatan asam lambung.

Beberapa di antaranya seperti cokelat, makanan berlemak, gorengan, dan beberapa jenis buah yang mengandung asam.

Baca Juga: Vaksin Booster jadi Syarat Mudik Lebaran 2022, Bagaimana Hukum Vaksinasi Saat Puasa? Begini Kata MUI

  1. Jangan langsung tidur setelah makan sahur

Biasanya setelah makan, terutama makan sahur, kita memilih untuk kembali tidur. Hal ini justru tidak boleh dilakukan terlebih bagi penderita maag.

Tidur setelah makan dapat meningkatkan risiko naiknya asam lambung yang menjadi gejala utama kambuhnya maag. lebih baik melakukan beberapa kegiatan atau ibadah terlebih dulu setelah makan sahur atau makan malam.

  1. Menjaga asupan cairan bagi tubuh

Kondisi pada saat berpuasa, cairan akan semakin banyak berkurang. Oleh karena itu, perlu trik untuk menjaga asupan air  putih saat sahur dan berbuka. Hal ini perlu lebih ditekankan bagi penderita maag.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Karier Jumat 25 Maret 2022 Horoskop: Aquarius, Pisces, Aries, Libra Bertindaklah Atas Analisis

Bukan hanya air putih, kita juga perlu memperbanyak asupan cairan lain seperti jus buah dan minuman tinggi kandungan kalium.

  1. Jika diperlukan, minum obat maag saat sahur dan berbuka

Obat juga menjadi salah satu solusi jika seseorang sudah menderita penyakit maag yang cukup parah. Selain untuk mengobati, minum obat maag juga dapat dijadikan cara untuk mencegah maag kembali kambuh.

Perlu diketahui, konsumsi obat penderita maag juga harus melalui tahap konsultasi dengan dokter terlebih dahulu.

Baca Juga: Tips kesehatan untuk Atur Pola Tidur saat Bulan Puasa, Cobalah Power Nap, Apa Itu?

Dengan demikian, penderita maag akan mengetahui takaran obat yang harus dikonsumsi pada waktu berbuka dan sahur sesuai dengan anjuran dokter.***

Editor: Budi W

Sumber: RSISurabaya.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x