ZONA SURABAYA RAYA - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, telah berhasil mencapai kesepakatan dengan FIFA agar bendera Palestina diperbolehkan berkibar dalam kompetisi di bawah naungan FIFA.
Bendera Palestina, Simbol Dukungan pada Kemanusiaan dan Perlindungan HAM
Menurut Erick, FIFA secara tegas mendukung kebebasan berekspresi, terutama dalam konteks kemanusiaan dan perlindungan Hak Asasi Manusia (HAM). Menurutnya, pengibaran bendera Palestina adalah simbol dukungan pada isu-isu kemanusiaan yang sangat penting.
"FIFA menghargai kebebasan berekspresi. Apalagi pada perlindungan HAM dan kemanusiaan. Ini terutama dalam konteks pengibaran bendera Palestina," tegas Erick dikutip dari laman resmi PSSI, Selasa, 7 November 203.
Baca Juga: Piala Dunia U-17: Ekuador Siap Permalukan Indonesia, Garuda Muda malah Sakit Kepala di Surabaya
"Jadi PSSI dalam hal ini menegaskan tidak ada pelarangan apalagi sanksi," tegasnya lagi.
Klarifikasi tentang Sanksi pada Persiraja Banda Aceh
Erick Thohir juga memberikan klarifikasi mengenai isu sanksi yang dijatuhkan oleh Komite Disiplin PSSI kepada Persiraja Banda Aceh terkait dengan pengibaran bendera Palestina.
Menurut Erick, isu sanksi pada Persiraja Banda Aceh adalah disinformasi yang disebarkan oleh oknum tak bertanggung jawab.
Ia menekankan bahwa yang menjadi perhatian utama dalam kasus ini bukanlah bendera Palestina, melainkan tindakan suporter yang melakukan pitch invasion.
"Jadi tegas yang terjadi di Persiraja bukan karena ada suporter mengibarkan bendera Palestina tapi soal suporter yang melakukan pitch invasion yang hal itu tidak diperkenankan," papar Erick.