Tragedi Kanjuruhan Nyaris Terulang, Suporter Rusuh di Laga PSIS vs Persis, Polisi Tembakkan Gas Air Mata

17 Februari 2023, 21:51 WIB
Sejumlah suporter PSIS terlibat kerusuhan dengan aparat kepolisian di Stadion Jatidiri, Semarang. /Twitter @FaktaSepakBola/

ZONA SURABAYA RAYA - Kerusuhan suporter kembali pecah. Kali ini terjadi saat pertandingan PSIS Semarang vs Persis Solo di Stadion Jatidiri, Jumat, 17 Februari 2023.

Pertandingan PSIS Semarang vs Persis Solo sejatinya digelar tanpa penonton di stadion. Namun ribuan suporter yang datang merangsek memaksa masuk ke dalam stadion.

Polisi menyebut ribuan suporter yang datang itu merupakan pendukung PSIS Semarang.

Guna membubarkan massa suporter itu, polisi terpaksa menembakkan gas air mata. Pertiswa ini mengingatkan Tragedi Kanjuruhan 1 Oktober 2022 lalu, yang menewaskan 135 orang.

Baca Juga: BIG MATCH Bali United vs Persebaya Surabaya 18 Februari 2023: Bajol Ijo Full Power Meski tanpa Bonek

Seperti dilansir Antara, ricuh terjadi antara pendukung PSIS dan personel kepolisian di depan Stadion Jatidiri saat laga melawan Persis Solo.

Pertandingan PSIS melawan Persis sendiri berakhir dengan dengan skor 1-1.

Kapolrestabes Semarang Kombes Pol. Irwan Anwar mengungkapkan polisi menembakkan gas air mata untuk membubarkan suporter PSIS yang merangsek ke Stadion Jatidiri.

"Saat massa mulai melempari petugas, tetap kami peringatkan secara lisan untuk membubarkan diri," katanya usai pertandingan PSIS melawan Persis.

Baca Juga: Bali United vs Persebaya Surabaya: Paulo Victor Move On, Bajol Ijo Siap Bikin Malu Serdadu Tridatu

Pamen Polri ini melanjutkan bahwa kericuhan tersebut terjadi di luar Pintu Gerbang Stadion.

Menurut dia, massa memaksa masuk ke dalam stadion untuk menyaksikan pertandingan. Padahal, laga PSIS kontra Persis ini digelar tanpa penonton.

Irwan memastikan lebih dari seribu pendukung PSIS yang datang ke stadion itu tidak satu pun yang memiliki tiket.

Tindakan tegas, kata dia, dilakukan petugas sesuai dengan tahapan pengamanan yang dilakukan.

Baca Juga: Top Banget! Persebaya Surabaya Cetak Rekor Baru Usai Libas PSS Sleman 4-2, Salip Persija, Persib dan Bali UTD

Ia menuturkan alasan kepolisian merekomendasikan pertandingan ini tanpa penonton didasari atas sejarah pertemuan kedua tim.

Dulu, lanjut dia, saat PSIS bermain di Solo terjadi penyerangan terhadap penonton asal Semarang saat kembali pulang.

Hal tersebut, kata dia, diduga akan menjadi pemicu aksi balasan saat penonton asal Solo datang ke Semarang.

Selain itu, menurut dia, hasil evaluasi pertandingan antara PSIS melawan Persib Bandung menjadi pertimbangan pemberian rekomendasi keamanan.

"Saat melawan Persib, pintu stadion ini dibobol adik-adik penonton Semarang," katanya.

Berbagai pertimbangan tersebut, kata dia, menjadi alasan penyekatan terhadap pendukung PSIS yang datang ke stadion. ***

Editor: Ali Mahfud

Sumber: Antara

Tags

Terkini

Terpopuler