Network
ZONA SURABAYA RAYA -Darah konvalesen yang kosong stoknya di PMI, membuat Junior Chamber International (JCI) Chapter East Java tersentuh hatinya dan menggelar donor konvalesen di Gedung Sridjaja Surabaya, Jawa Timur, Sabtu 3 Juni 2021.
Kegiatan sosial JCI Chapter East Java merupakan realisasi organisasi pengusaha muda untuk mengumpulkan darah konvalesen yang kosong stoknya di PMI, sedangkan banyak pasien Covid-19 membutuhkan transfusi darah dari penyintas virus SARS - Cov-2.
Direktur Pelaksana donor plasma konvalesen JCI East Java Yohan Tanoko mengatakan, targetnya kita bisa menjangkau semua penyintas Covid-19 di Surabaya yang sudah berhasil memenangkan pertarungan melawan Covid-19 untuk mau menyumbangkan plasma konvalesen mereka.
"Supaya kita itu bisa memenuhi stok dari PMI Surabaya ini yang sedang krisis" ujarnya.
Dari kegiatan yang dijadwalkan seminggu sekali ini, Yohan melanjutkan, JCI East Java menargetkan 100 pendonor plasma konvalesen yang lolos screening PMI, karena dari darah plasma mereka dapat membantu menyelamatkan sekitar 300 pasien yang sedang berjuang sembuh melawan Covid-19.
"Karena dari tiap pendonor darah plasma konvalesen itu bisa mengumpulkan setidaknya untuk dua atau tiga pasien Covid-19, jadi kita targetnya kita bisa menyiapkan donor plasma konvalesen itu untuk 200 -300 orang," terangnya.
Baca Juga: Via Vallen dan Chevra Yolandi Gandengan Tangan Depan Orangtua, Tanda Dapat Restu ke Pelaminan?
Sementara, Executive Vice President JCI East Java Inggrid Chandranata memperoleh data bahwa sekarang stok plasma darah di PMI sudah kosong sedangkan permintaan mengalami peningkatan.
"Sehingga dirinya bersama anggota organisasi pengusaha muda ini menjalin kerjasama dengan beberapa pihak untuk memotivasi penyintas Covid-19 untuk mendonorkan plasma darah, dan emberikan uang tunai sebesar Rp.250 Ribu sebagai penghargaan atas semangat kepahlawanan mereka membantu sesama" katanya.
