Meski demikian, Official Persebaya melihat perjuangan untuk memperbaiki kinerja wasit masih panjang. Butuh dikawal sepanjang kompetisi Liga 1.
"Kini tuntutan telah dipenuhi, namun perjalanan masih panjang
Tugas kita bersama untuk menjaga sepak bola Indonesia lebih baik lagi," ungkapnya.
Sebelumnya, Ahmad Riyadh selaku Ketua Komite Wasit PSSI mengungkapkan pihaknya sudah memberikan sanksi terhadap wasit Musthofa Umarella. Yakni, tidak boleh memimpin pertandingan Liga 1 maupun Liga 2.
“Ada kesalahan yang mendasar saat ia memimpin. Karena itu, kita parkir dulu,” kata Ahmad Riyadh yang juga Ketua Asprov PSSI Jatim ini.
Ahmad Riyadh menegaskan Wasit Musthofa Umarella bukan satu-satunya wasit yang dijatuhi sanksi. Ada beberapa wasit lain yang juga mendapat hukuman. Namun saat ini belum bisa dipublikasikan.
Sebagai informasi, Wasit Musthofa Umarella memimpin pertandingan Persebaya Surabaya vs Persela Lamongan pada pekan ke-8 BRI Liga 1 2021-2022 lalu. Tepatnya pada 21 Oktober 2021.
Derby Jatim antara Persebaya vs Persela itu berakhir dengan skor 1-1. Namun masalahnya, wasit Musthofa dinilai melakukan dua kesalahan.
Pertama, tidak mengesahkan gol striker Persebaya Jose Wilkson. Padahal bola telah melewati garis gawang Persela.