Network
ZONA SURABAYA RAYA - Jelang laga versus Thailand, timnas Indonesia kekurangan amunisi pemain. Pasalnya, bek Nurhidayat Haji Haris mendadak dicoret dari daftar pemain karena tindakan indisipliner.
Kabar pemulangan Nurhidayat ini lantas dengan cepat menyebar. Pasalnya, jelang satu hari melawan raksasa Asia Tenggara, Thailand, pelatih Shin Tae-yong bertindak tegas.
Menurut Sekjen PSSI Yunus Nusi, kesabaran Shin Tae-yong terhadap mantan kapten timnas -19 itu sudah habis.
Baca Juga: Ditreskrimum Polda Jatim Mendalami Kasus Pelecehan Seksual Siswa SPI di Malang
"Kemarin direktur teknik (Indra Sjafri) dan Shin Tae-yong melapor ke PSSI tentang indisipliner yang dilakukan Nurhidayat," tutur Yunys, Rabu, 2 Juni 2021.
"PSSI lantas menyerahkan keputusan kepada Shin Tae-yong kembali. Shin meminta Nurhidayat dipulangkan," tambah Yunus.
Berdasarkan laporan tim pelatih, ada tiga 'dosa' yang membuatnya harus angkat koper dari Uni Emirat Arab.
Dosa pertama Nurhidayat adalah kerap terlambat mengikuti lsesi atihan timnas Indonesia. Menurut Yunus, pelatih Shin Tae-yong tidak senang dengan para pemain yang tidak disiplin.
"Beberapa kali sesi latihan, Nurhidayat sering datang terlambat," sebut Yunus
Baca Juga: Dosen Ilmu Sejarah Unesa: Kalau Ada Bukti Valid, Hari Jadi Kota Surabaya Bisa Berubah
Dosa Nurhidayat yang kedua adalah menganggap enteng petunjuk dokter dan ahli gizi timnas Indonesia terkait pola dan jenis makanan.
"Kemudian ketika diminta untuk makan makanan sehat sesuai dengan petunjuk ahli gizi dan dokter, dia (Nurhidayat) cuek," ungkap Yunus Nusi.
Dosa Nurhidayat yang ketiga adalah Nurhidayat tidak mematuhi instruksi pelatih Shin Tae-yong. Hanya saja, Yunus tidak secara rinci menyebut instruksi apa yang tidak dihiraukan oleh Nurhidayat.
Baca Juga: Tusuk Lawan, Preman Kampung Gubeng Masjid Dituntut 1 Tahun 6 Bulan Penjara
"Nurhidayat pun kerap tidak mengikuti petunjuk yang diberikan oleh Shin Tae-yong dalam sesi latihan," papar Yunus Nusi.
Dengan dicoretnya Nurhidayat dari daftar pemain, hal itu membuat skuat timnas Indonesia tersisa menjadi 29 pemain.
Timnas Indonesia sendiri dijadwalkan melawan Thailand (3 Juni), Vietnam (6 Juni), dan Uni Emirat Arab (11 Juni) di Uni Emirat Arab (UEA). ***
