Ternyata, Terdakwa Penganiaya Jurnalis Tempo di Surabaya Tak Tahu Soal UU Pers

- 24 November 2021, 20:40 WIB
Ilustrasi jurnalis.
Ilustrasi jurnalis. /- Foto: Pixabay/Geralt
ZONA SURABAYA RAYA - Sidang lanjutan kasus kekerasan terhadap jurnalis, terhadap dua anggota polisi aktif Bripka Purwanto dan Brigadir Muhammad Firman Subkhi rupanya tak tahu mengenai Undang-undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers. 
 
Menurutnya, kedua aparat yang menjadi terdakwa kasus kekerasan jurnalis Tempo Nurhadi itu tidak tahu bahwa kerja wartawan dilindungi oleh aturan itu. 
 
Hal tersebut mereka ucapkan saat menjawab pertanyaan majelis hakim dalam sidang pemeriksaan terdakwa di Pengadilan Negeri (PN) Surabaya, Rabu (24/11).
 
"Tidak tahu yang mulia (tentang UU Pers,red)," ucap Purwanto. 
 
Dia mengatakan hanya sesekali berkomunikasi dengan Nurhadi dan saksi F. Polisi itu juga sempat menanyakan identitas dan kepentingan korban di lokasi kejadian. 
 
"Saya tanya sampean (anda,red) siapa dan maksud tujuannya apa," kata dia.
 
Sementara itu, terdakwa Firman mengaku tahu tentang UU Pers, tetapi tak sepenuhnya paham bahwa kerja jurnalis dilindungi oleh aturan tersebut. 
 
"Tahu sebatas tahu," ujarnya.
 
Dia juga mengetahui kalau Nurhadi jurnalis Tempo saat menanyai korban di gudang belakang gedung Graha Samudra Bumimoro.
"Saya tanya, ngakunya sebagai wartawan," ucapnya.
 
Saat itu, Firman tak langsung percaya dengan pengakuan korban. Sebab, kerja jurnalis selalu dilakukan dengan bergerombol, sedangkan Nurhadi bekerja seorang diri. 
 
"Di polda ada wartawan atau jurnalis, seperti waktu penggeledahan KPK jurnalis itu banyak bergerombol, tetapi dia bergerak sendiri," ungkapnya.
 
Oleh karena itu, Firman memeriksa isi ponsel Nurhadi untuk memastikan bahwa dia benar-benar jurnalis.
 
"Waktu di gudang belakang, saya cek ada nama Linda Tempo mulai percaya," ujar dia.
 
Firman merasa memiliki hak dan wewenang memeriksa isi ponsel Nurhadi karena anggota Polri aktif. Menurutnya, hal itu untuk mencari tahu soal identitas korban. 
 
"Saya sebagai anggota Polri aktif, di situ ada orang nggak dikenal, saya ingin tahu dia siapa," jelas Firman.***

Editor: Julian Romadhon


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x