ZONA SURABAYA RAYA- Keputusan kontroversial dibuat PSSI menjelang Kongres Luar Biasa (KLB). Pasalnya, federasi secara resmi menghentikan kompetisi sepakbola Liga 2 musim 2022-2023.
Penghentian Liga 2 oleh PSSI ini berimbas pada Liga 1 musim ini, yang dipastikan tanpa degradasi.
Mengetahui putusan ini, netizen bola langsung menyerbu akun media sosial (medsos) PSSI. Mereka ramai-ramai menghujat federasi yang dipimpin Mohammad Iriawan alias Iwan Bule.
Di akun instagram @pssi, misalnya, netizen bola ini membanjiri kolom komentar akun tersebut yang mengunggah hasil keputusan rapat Exco PSSI pada Kamis, 12 Januari 2023.
Baca Juga: RESMI! Liga 2 Dihentikan dan Liga 1 Tanpa Degradasi, PSSI Sebut Atas Permintaan Klub
Sejak 3 jam diunggah, sudah ada 18.221 komentar. Umumnya mereka kecewa dengan kuputusan PSSI yang menghentikan Liga 2.
Berikut ini petikan komentar mereka:
"Sangat tidaka adil untuk Klub-Klub Liga 2," sebut @liputantimnas
"Suram, mundur ke belakang," imbuh @pasukan.ngapak
"Mikir nasib Klub Liga 2 seng ga lapo lapo malah kenek getah e. Blok utek e," cetus @bolapersebaya
"FEDERASI TARKAM!! JANGAN BERHARAP TIMNAS BERPRESTASI JIKA FEDERASI MASIH DIISI ORANG² YANG TAK PUNYA NURANI!!! KASIHAN MENEJEMEN YG SUDAH BERJUANG MENGHIDUPI KLUB DAN PARA PEMAIN SELAMA KOMPETISI TERHENTI....," ungkap @infolamongan
"Lucu," komentar singkat @timnasindonesiainfo
"Satu klub yg bermasalah, satu Indonesia yang harus menanggungnya. Ajaib," tandas @danuakram
"2 bulan tanpa liga 1 kemarin juga buat STY pusing ngeracik skuad timnas AFF," tulis @footballtalentnesia
"Kaya begini mau juara AFF?,"kata @lambeturah_bola
"Auto ada demo nih..," imbuh @antartic_outdoor
"Federasi selalu bikin kontoversi," komentar @hajar_pamuji
"Sebuah kemunduran yang sangat memalukan. Bullshit," lanjut @loyalispersija.id
"Tidak heran karena ini Indonesia," pungkas @olahbolacom
Hasil Rapat Exco PSSI
Sebelumnya, dalam Rapat Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Kamis 12 Januari 2023, diputuskan secara resmi bahwa kompetisi Liga 2 musim 2022-2023 dihentikan.
Dengan dihentikannya Liga 2, maka akan berimbas pada kompetisi Liga 1 2022-2023. Peserta liga kasta tertinggi di Indonesia ini dipastikan tidak ada yang degradasi.
Sekretaris Jenderal PSSI, Yunus Nusi mengungkapkan ada sejumlah faktor yang membuat PSSI memutuskan Liga 2 dihentikan.
Pertama, adanya permintaan dari sebagian besar klub Liga 2 yang menginginkan kompetisi tersebut tidak bisa dilanjutkan.
"Hal ini terjadi karena tidak ada kesesuaian konsep pelaksanaan lanjutan kompetisi antara klub dan operator serta pelaksanaan atau kelanjutan Liga 2 sangat sulit diselesaikan sebelum Piala Dunia U-20 2023 dimulai pada 20 Mei 2023," ungkap Yunus dikutip dari laman resmi PSSI.
Kedua, rekomendasi dari tim transformasi sepak bola Indonesia seusai tragedi Kanjuruhan terkait sarana dan prasarana yang belum memenuhi syarat.
3. Perpol No. 10 Tahun 2022 mengamanatkan proses perizinan yang baru dengan memperhatikan periode waktu pemberitahuan, pengajuan rekomendasi dan izin, hingga bantuan pengamanan.
Operator Baru Liga 2
Dalam rapat Exco PSSI, juga memutuskan dan memerintahkan kepada PT.LIB untuk memfasilitasi pembentukan operator baru guna pelaksanaan Liga 2.
"Untuk Liga 1, kompetisi tersebut akan tetap berjalan dan tanpa ada degradasi. Hal ini karena penyesuaian kompetisi Liga 2 yang tidak berjalan," jelas Yunus Nusi.
Sementara untuk wakil Indonesia di kompetisi AFC musim 2023/2024, PSSI akan menggelar play-off yang diikuti oleh juara Liga 1 2021/2022 versus juara Liga 1 2022/2023.
Terakhir, untuk Liga 3 putaran Nasional 2022/2023 resmi dihentikan.
"Bagi Asprov yang telah memutar, kuotanya tetap dapat digunakan pada kompetisi selanjutnya," pungkas Yunus Nusi. ***