ZONA SURABAYA RAYA- Duel PSIS Semarang kontra Persebaya Surabaya, Minggu 3 Oktober 2021, bakal menjadi big match pekan ke-6 BRI Liga 1 2021-2022.
PSIS pun telah melaksanakan persiapan tim di Lapangan Brazilian Soccer Field, Bekasi sejak Jumat, 1 Oktober 2021.
“Hari ini kami recovery training setelah pertandingan kemarin untuk pengembalian kondisi," ujar Caretaker PSIS, Imran Nahumarury dikutip ZonaSurabayaRaya.Com (Pikiran Rakyat Media Network) dari laman resmi klub, Jumat 1 Oktober 2021.
Menghadapi Persebaya Surabaya, tentu bukan lawan enteng PSIS Semarang. Apalagi dilihat dari head to head (H2H), Persebaya Surabaya lebih unggul. Setidaknya dalam 4 pertemuan terakhir.
Berikut ini statistik H2H dalam 4 pertemuan sebelum BRI Liga 1 musim 2021.
Jumat, 20 September 2019
4 Persebaya Surabaya vs PSIS 0
(LIGA 1 2019)
Kamis, 30 Mei 2019
1 Persebaya Surabaya vs PSIS 1
(LIGA 1 2019)
Sabtu, 8 Desember 2018
1 Persebaya Surabaya vs PSIS 0
(LIGA 1 2018)
Minggu, 22 Juli 2018
0 Persebaya Surabaya vs PSIS 1
(LIGA 1 2018)
Baca Juga: 3 Cewek Bobol Rp82 Miliar dengan Email, Begini Cara Aksinya Pedayai Korban
Hanya saja, Persebaya Surabaya saat ini masih belum konsisten. Dari 5 pertandingan di awal kompetisi BRI Liga 1, tim berjuluk Bajol Ijo ini menang 2 kali dan 3 kali kalah.
Hasil ini Persebaya Surabaya masih di bertengger di posisi 12 klasemen, dengan 6 poin. Sedang PSIS berada di posisi 3 klasemen dengan mengumpulkan 9 poin.
Meski demikian, Imran belum mau mengungkapkan strategi menghadapi Persebaya Minggu 3 Oktober 2021.
Terkait taktik di lapangan untuk pertandingan nantu, Imran mengungkapkan pihaknya akan memaksimalkan official training pada Sabtu, 2 Oktober 2021.
Baca Juga: VAKSIN IKA UNAIR Surabaya 3 Oktober 2021, Dosis 2, Daftar Online, Begini Caranya
Latihan Sabtu untuk memantapkan pola taktik yang akan digunakan dalam melawan Persebaya.
“Besok pagi kami matangin taktik waktu official training. Tentu dengan mempelajari permainan Persebaya dan memperbaiki beberapa kesalahan PSIS kemarin. Semoga kami bisa petik poin penuh pada pertandingan besok,” papar dia.
Di sisi lain, Persebaya Surabaya juga dihadapkan masalah serius. Pasalnya, 4 pemain Persebaya dipanggil Tim Nasional (Timnas) untuk menjalani pemusatan latihan.
Ke-4 pemain itu adalah Ernando Ari Sutaryadi (kiper), Rachmat Irianto (bek dan kapten), Rizky Ridho, dan Ricky Kambuaya (gelandang).
Baca Juga: VAKSIN BEBAS DOMISILI di Malang, 1-14 Oktober 2021, Kuota 1.500 Dosis Setiap Hari, Ini Syaratnya
Tidak adanya 4 pemain itu akan menyulitkan Persebaya Surabaya untuk menghadapi PSIS Semarang pada Minggu 3 Oktober 2021.
Pasalnya, barisan belakang tim menjadi keropos. Terlebih lagi, kiper pertama Persebaya Satria Tama, hingga kini belum pulih dari cedera.
Saat ini kiper Persebaya tinggal Andhika Ramadhani dan kiper baru, David Aryanto.
Andhika merupakan pemain muda yang belum pernah tampil di laga resmi. Sedang David malah belum pernah turun sekali pun dalam laga uji coba.
Baca Juga: Video Viral, Cewek Diduga Ngefly di Diskotek, Benarkah di Surabaya?
Pelatih Persebaya Aji Santoso mengakui dengan tidak diperkuat 4 pemain karena dipanggil Timnas, lini belakang Persebaya menjadi tidak kuat.
”Lini belakang sangat krisis. Kiper utama dan dua bek kita berangkat,” kata Aji Santoso dikutip ZonaSurabayaRaya.Com (Pikiran Rakyat Media Network) dari laman resmi klub Persebaya, Jumat 1 Oktober 2021.
Oleh karena itu, Aji Santoso meminta PT Liga Indonesia Baru (LIB) menunda laga Persebaya vs PSIS Semarang yang terjadwal 3 Oktober 2021.
”Kenapa kami minta begitu karena Persebaya ini yang paling banyak pemainnya dipanggil timnas,” protes pelatih asal Malang ini. ***