Korban Meninggal Tragedi Kanjuruhan Bertambah Lagi, Jadi 133 Orang. Paru-Paru Memar dan Tulang Iga Patah

- 18 Oktober 2022, 15:34 WIB
Ilustrasi korban meninggal Tragedi Kanjuruhan Malang
Ilustrasi korban meninggal Tragedi Kanjuruhan Malang //Antara Foto/ R D Putra

ZONA SURABAYA RAYA - Meski sudah lebih dari dua minggu sejak Tragedi Kanjuruhan pada 1 Oktober 2022, namun suasana duka masih belum hilang dari para keluarga korban.

Sebelumnya berdasarkan data, jumlah korban meninggal dalam Tragedi Kanjuruhan sebanyak 132 orang.

Namun demikian ternyata jumlah tersebut masih bertambah lagi, korban meninggal dunia buntut dari Tragedi Kanjuruhan di Kabupaten Malang, Jawa Timur bertambah satu orang, sehingga secara keseluruhan menjadi 133 orang.

Hal itu disampaikan Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Saiful Anwar, dr Kohar Hari Santoso pada Selasa 18 Oktober 2022 yang mengatakan bahwa korban mengalami penurunan kesadaran dan kondisi sebelum akhirnya dinyatakan meninggal dunia pada pukul 13.20 WIB, siang tadi.

Baca Juga: Dua Bos PSSI Iwan Bule dan Iwan Budianto Batal Diperiksa Tragedi Kanjuruhan, Ada Apa? Begini Penjelasannya

"Ada satu lagi korban dari tragedi Kanjuruhan yang sudah kami rawat sejak hari kejadian. Tadi ada penurunan kesadaran dan kondisi. Kami sudah coba perbaiki, tapi terakhir pukul 13.20 WIB kami nyatakan sudah meninggal," kata Kohar, dikutip dari Antara, Selasa 18 Oktober 2022.

Dari informasi yangcditerima, korban meninggal dunia usai dirawat di RSUD Saiful Anwar sejak 2 Oktober 2022 tersebut, bernama Andi Setiawan (33 tahun), warga Jalan Kolonel Sugiono, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang.

Mengenai kematian korban yang telah dirawat selama 16 hari tersebut, salah satu tim dokter anestesi dan ICU RSUD Saiful Anwar Malang dr Eko Nofiyanto menjelaskan, bahwa pasien tersebut masuk dalam perawatan rumah sakit pada 2 Oktober 2022 ,kurang lebih pada pukul 03.00 WIB dengan kondisi kritis dan cedera di beberapa bagian.

"Saat itu, pasien masuk dengan kondisi kritis dengan penurunan kesadaran. Ada cedera di beberapa tempat," kata Eko.

Halaman:

Editor: Timothy Lie


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x