Berkali-kali Selamat Jatuh dari Air Terjun Niagara, Stuntman Tewas Terpeleset Kulit Jeruk

- 16 Oktober 2021, 20:54 WIB
Obyek wisata air terjun Goa Kebon di Desa Krembangan Kecamatan Pengasih Kulon Progo.
Obyek wisata air terjun Goa Kebon di Desa Krembangan Kecamatan Pengasih Kulon Progo. /- Foto : Portal Jogja/Siti Baruni/

ZONA SURABAYA RAYA - Berkali-kali selamat dari aksi yang membahayakan nyawa, seorang stuntman Bobby Leach akhirnya meninggal akibat terpeleset oleh kulit jeruk saat melakukan tur di Selandia Baru.

Ia menderita gangrene atau kematian jaringan tubuh di kaki dan harus diamputasi. Akhirnya, ia pun mengembuskan napas terakhir akibat komplikasi

Stuntman sirkus kelahiran Cornwall, Inggris ini tersohor karena sering meregang nyawa di sepanjang aliran sungai dan Air Terjun Niagara.

Seperti serangkaian penantang bahaya di Niagara, aksi ekstrem pria bernama Bobby Leach ini dimulai pada 1 Juli 1908, saat meloncat dari bagian atas jembatan lengkung di atas aliran sungai, dengan menggunakan parasut.

Baca Juga: Emosi? Tempat Ini Bisa Jadi Ruang Meluapkan Amarah, Boleh Hancurkan Barang Juga Jika Sangat Marah

Pada musim panas 1910, Bobby melakukan uji coba terhadap tong buatannya. Ia pun mengarungi jeram-jeram di Ngarai Besar menuju Whirpool.

Sebuah bagian sungai yang membentuk seperti kolam dengan arus berputarMasalah mulai terjadi saat jangkar hilang karena talinya putus akibat batu, sehingga ia tidak bisa mengendalikan tong yang mulai membentur batuan hingga akhirnya berputar-putar di arus Whirpool.

Akhirnya, Bobby diselamatkan oleh William “Red” Hill Sr, yang rela membahayakan dirinya berenang menuju tong dan menyeretnya ke tepian.

Pada 25 Juli 1911, Bobby kembali memasuki tong baja sepanjang 2,4 meter, di Pulau Navy yang letaknya tak jauh dari air terjun Niagara.

Tong tersebut dihanyutkan pada pukul 14.55 dan membutuhkan waktu 18 menit untuk mencapai Air Terjun Horseshoe yang merupakan bagian dari Air Terjun Niagara.

Baca Juga: Lemparkan Bumerang Lalu Mengenai Kepalanya, Seorang Pria Gugat Dirinya Sendiri dan Mendapatkan Rp4,2 Miliar

Namun, tong masih berada di sungai selama 20 menit lagi setelah terjun, karena tersangkut di sungaiFred Bender, seorang pegawai perusahaan listrik Ontario, berenang dengan membawa tali di pinggangnya, ke tempat tong tersebut tersangkut.

Halaman:

Editor: Ali Mahfud

Sumber: mediastory


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x