Sejarah Serangan Penghancuran Ka'bah dan Dasar Penamaan Tahun 571 Masehi Sebagai 'Tahun Gajah'

- 16 Oktober 2021, 19:34 WIB
Ilustrasi Ka'bah
Ilustrasi Ka'bah /Zona Surabaya Raya/

ZONA SURABAYA RAYA - Cerita mengenai perang penghancuran Ka'bah, ada beberapa riwayat mengenai jumlah gajah yang dibawa oleh Raja Abrahah kala itu.

Sejarah itu menjadi dasar penamaan "tahun gajah" pada 571 masehi.

Baca Juga: Simak Baik-baik, Dinkes Surabaya Bakal Lakukan Swab Rutin Pelajar Antisipasi Penularan Covid-19 di Sekolah

Ada yg mengatakan 9, ada juga yg mengatakan 13.

Namun baik 9 atau 13, keduanya mengatakan bahwa Raja Abrahah sendiri menunggangi seekor gajah terbesar diantara yang lainnya.

Bahkan beberapa buku sejarah Islam mengatakan belum pernah terlihat gajah dengan ukuran sebesar yang ditunggangi oleh Abrahah.

Baca Juga: Tak Disangka, Valentino Rossi yang Punya Banyak Fans Ternyata Pengagum Berat Sosok Ini

Gajah itu juga memiliki nama, yaitu Mahmud.

Baca Juga: Minta Dibuatkan Mushola, Bayern Munchen Malah Bangunkan Masjid Megah Bagi Pemain dan Fans Muslim

Ada yg mengatakan nama ini pulalah yg menginspirasi nama gajah purba "mamooth" dikemudian hari.

Namun terlepas dari kebenaran kesemuanya itu, kita tau bagaimana akhir dari serangan penghancuran Ka'bah ini.

Halaman:

Editor: Ali Mahfud

Sumber: mediastory


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x