ZONA SURABAYA RAYA - Terkait tragedi kebakaran rumput stadion Kanjuruhan yang terjadi sesaat setelah doa bersama peringatan Tragedi Kanjuruhan Malang 1 Oktober, pada Minggu 1 Oktober 2023 malam, Kapolres Malang, AKBP Putu Kholis Aryana memberi penjelasan.
Dirinya memberikan komentar menyikapi disinformasi yang beredar, di mana ditegaskan bahwa penyebab kebakaran bukan dipicu oleh suporter maupun peserta doa bersama.
Jadi tidak benar, kata Putu Kholis, kalau kemarin ada pembakaran oleh Aremania, setelah meninjau kondisi Stadion Kanjuruhan Senin pagi, 2 oktober 2023.
Kapolres Malang itu membantah jika kebakaran muncul akibat adanya unsur kesengajaan dari simpatisan yang hadir di acara peringatan tragedi Kanjuruhan.
Baca Juga: Satu Tahun Tragedi Kanjuruhan Malang, Oknum Bakar Stadion Saat Doa Bersama dan Hampir Telan Korban
Dirinya menyebut bahwa memang terdapat sisa atau sampah potongan rumput yang ditumpuk terbakar, namun tidak ada unsur kesengajaan.
Hal itu bertentangan dengan apa yang disampaikan Badan Penanggulangan Bencana Daerah, BPBD yang turun tangan menangani kebakaran di Stadion Kanjuruhan.
Diberitakan sebelumnya bahwa peristiwa kebakaran Stadion Kanjuruhan tersebut dibenarkan Staf BPBD Malang Sariyanto, di mana aksi pembakaran Stadion Kanjuruhan terjadi pada Minggu malam 1 Oktober 2023.