Network
ZONA SURABAYA RAYA - Kepolisian Resor (Polres) Probolinggo Kota, mengungkap pelaku pelemparan Bondet atau bom ikan di wilayah hukumnya.
Bom ikan itu meledak di salah satu tempat kost di Kawasan Kelurahan Jrebeng Lor, Kecamatan Kedopok, Kota Probolinggo.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Zona Surabaya Raya (Pikiran Rakyat Media Network), dari Humas Polres Probolinggo Kota, kalau motif pelemparan Bondet tersebut, salah satunya ialah gara-gara asmara.
Tersangka berinisial AH berusia 26 tahun itu merupakan warga Desa Sepohgembol Kecamatan Wonomerto Kabupaten Probolinggo ini, menaruh hati pada LL.
Baca Juga: Siap-Siap, Polisi Lalulintas Probolinggo bakal Blusukan Masuk Desa Berburu Motor Protolan!
LL sendiri, merupakan penghuni kos di Kelurahan Jrebeng Lor Kecamatan Kedopok Kota Probolinggo.
Tersangka sendiri ditangkap di rumahnya di kawasan Wonomerto Kabupaten Probolinggo, pada hari Jumat 10 Maret 2023.
Baca Juga: Puluhan Motor Terlibat Balap Liar dari Berbagai Lokasi di Situbondo Diamankan Polisi
Ketika ditangkap, AH tidak bisa mengelak lagi lantaran seluruh keterangan korban dan saksi mengarah kepada AH tersebut.
Sehingga pelaku langsung dibawa ke mapolres Probolinggo Kota untuk dilakukan proses penyidikan lebih lanjut.
Kapolres Probolinggo Kota AKBP Wadi Sa'bani melalui Kasi Humas Polres Probolinggo Kota IPTU Zainullah mengatakan, kalau motif pelemparan Bondet di rumah kost milik korban berinisial RH tersebut yang terjadi di Jalan KH Abdul Hamid Gang V Kota Probolinggo.
Saat itu, pelaku merasa kecewa yang sebelumnya menaruh hati pada penghuni kos atas nama LL .
Pelaku yang sedang dimabuk cinta tersebut berusaha keras untuk mencari simpati dari LL pujaan hatinya.
Apalagi pelaku memberikan sejumlah uang kepada LL untuk dipakai membayar sewa kamar kos di tempat RH.
Baca Juga: Heboh Konsolidasi Akbar PDI Perjuangan Probolinggo-Pasuruan Libatkan Kades, Begini Alasan PDIP
Namun bukannya rasa simpati atau ucapan terima kasih yang didapat oleh pelaku terhadap pujaan hatinya.
Melainkan pemberian dari pelaku AH tersebut ditolak oleh pujaan hatinya.
"Ketika kejadian, pelaku AH datang untuk mencari LL di kosannya. Tapi LL tidak bersedia menemui. LL bahkan minta tolong kepada korban RH yang merupakan pemilik kos untuk menemui pelaku dan menyerahkan uang Rp 700 ribu. Tapi LL ini menghindar masuk kamar," kata Kasi Humas Polres Probolinggo Kota IPTU Zainullah.
Mendapat penolakan pujaan hatinya tersebut, pelaku yang saat itu ditemui langsung oleh RH lantas mengambil kembali uang itu.
Selanjutnya pelaku keluar dari rumah kost tersebut untuk meninggalkan rumah kost itu.
Akan tetapi pelaku yang diselimuti rasa kesan dan jengkel karena ditolak oleh pujaan hatinya, lantas melampiaskan dengan cara kasar.
Sehingga pelaku langsung melemparkan bondet ke bagian depan rumah kos tersebut hingga mengenai pemilik kos.
"Jadi ledakan itu mengenai RH yang merupakan si pemilik kos dan NM anak kos lainnya. Mengalami luka-luka akibat terkena serpihan kaca yang dihasilkan sebagai dampak ledakan Bondet yang dilakukan oleh pelaku," paparnya.
Baca Juga: Waspada Hujan Lebat dan Angin di Jawa Timur Terkini, Berikut Daftar Daerahnya
Sehingga pelaku sendiri saat ini sudah mendekam di sel tahanan Polres Probolinggo Kota untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Pelaku sendiri saat ini sudah ditetapkan sebagai tersangka dan dijerat dengan pasal UU Darurat no 12 th 1951 Pasal 1 ayat 1 atau KUHP pasal 187 ayat 1&2 Dan atau KUHP pasal 351 dan atau pasal 406 tentang tindak pidana perusakan.
Sedangkan pelaku saat ini terancam hukuman 20 tahun penjara akibat perbuatannya tersebut.***
