Kepala Sekolah MTs di Gresik yang Aniaya 15 Siswi hanya karena Jajan, Akhirnya jadi Tersangka

- 7 Januari 2023, 17:42 WIB
Suasana MTs Nurul Islam dari Jalan KH Syafii, Kecamatan Manyar, Gresik.
Suasana MTs Nurul Islam dari Jalan KH Syafii, Kecamatan Manyar, Gresik. /ZONA SURABAYA RAYA

"Jumat kemarin dari Polsek Manyar seudah dilakukan pelimpahan. Setelah itu, tadi malam dilakukan pengamanan (penangkapan)," sambungnya.

Baca Juga: Gempur Rokok Ilegal, Bupati Gresik Gus Yani: Hanya Merugikan Negara!

  • Penganiayaan karena jajan di luar sekolah

Berdasarkan keterangan dari para saksi dan korban, kronologi peristiwa penganiayaan 15 siswi MTs Nurul Islam, Manyar, Gresik tersebut terjadi ketika para korban jajan di luar sekolah, Selasa, 3 Januari 2023.

Mengetahui itu, Kepala MTs Nurul Islam, AN, memanggil belasan siswinya tersebut dan disuruh masuk ke ruangan yang kosong.

Di ruangan kosong inilah ke-15 siswi tersebut diduga mengalami tindak kekerasan dari sang kepala sekolah.

Selain itu, AN juga menyuruh para korban untuk berdiri dengan satu kaki. Akibatnya, dari 15 siswi, empat di antaranya jatuh pingsan.

Akibat tindakannya itu, AN oleh polisi dijerat dengan pasal 80 UU Nomor 17 Tahun 2016 dan atau 351 ayat 1 KUHP tentang Perlindungan Anak dengan ancaman hukuman 5 tahun penjara.

  • Kepala Sekolah MTs Nurul Islam Dipecat Yayasan

Mengetahui AN sebagai kepala sekolah MTs tersandung kasus penganiayaan, Yayasan Nurul Islam langsung mengambil tindakan tegas.

Baca Juga: Parade Teater Jawa Timur 2022, Senja Putih Teater Musa Gresik Bikin Segedung Nangis

Pihak Yayasan Nurul Islam segera mengambil kebijakan rapat tertinggi demi merespons aksi kepala MTs yang di luar kewajaran.

Halaman:

Editor: Rangga Putra


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x