Network
ZONA SURABAYA RAYA - Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengklaim bahwa tidak akan terjadi banjir maupun genangan air di wilayah perkampungan kota pahlawan saat musim hujan.
"Sudah saya canangkan. Tidak akan ada lagi genangan air atau banjir dan tidak ada lagi perkampungan tanpa PJU," tutur Eri Cahyadi dikutip dari ANTARA, Sabtu, 26 Agustus 2023.
Penegasan tersebut disampaikan setiap kali Wali Kota Surabaya ini meresmikan Balai RW di Kota Surabaya.
Dikatakan Eri Cahyadi, hal tersebut sudah menjadi kesepakatan antara pemerintah setempat dengan RT, RW untuk menyelesaikan permasalahan yang ada di kampung tersebut, baik dari segi fasilitas umum (fasum), pelayanan, fungsi Balai RW-nya, sampai kerukunan warganya.
Baca Juga: PT KAI Bakal Terapkan Kartu Multi Trip, Apa sih Fungsinya? Pengguna Kereta Api di Jawa Timur Wajib Tahu
Walikota ingin segera menyelesaikan masalah banjir di Kota Surabaya. Oleh karena itu, kawasan yang terendam banjir harus segera ditangani pada tahun 2023.
"Akhir tahun ini selesai. Kalau 2024 dikerjakan, saya minta Maret selesai,” kata Cak Eri, sapaan akrabnya.
Ditegaskannya, penandatanganan perjanjian tersebut akan terus dilakukan sesuai tujuannya karena merupakan bagian dari kontrak kinerja jajaran di Pemkot Surabaya.
Jika ada Kepala Perangkat Daerah (PD) di lingkungan Kota Surabaya yang ikut serta dalam pencatatan berita acara, namun tidak dapat mencapai target, maka akan dilakukan evaluasi lagi sebagaimana mestinya.
"Ada tanggung jawab antara pemerintah kota dan warganya, dan ada kepercayaan antara warga dan pemerintah kota. Kalau ada sinergi yang kuat, maka di situlah pemerintah bisa menyelesaikan persoalan, baik itu kemiskinan, pengangguran, banjir, atau PJU, ” ujarnya.
Eri Cahyadi menambahkan, hingga semua permasalahan di perkampungan kota Surabaya terselesaikan, pigura tanda tangan berita acara itu jangan sampai diturunkan dari Balai RW.
