Pemkot Surabaya Gencar Berantas Prositusi Terselubung, Warga Pendatang Didata Ulang!

- 12 Juli 2022, 10:24 WIB
Ilustrasi kos-kosan di Kota Surabaya yang sedang gencar memberantas prostitusi terselubung.
Ilustrasi kos-kosan di Kota Surabaya yang sedang gencar memberantas prostitusi terselubung. /Surabaya.go.id

ZONA SURABAYA RAYA - Pemkot Surabaya tidak tanggung-tanggung dalam memberantas prostitusi terselubung di ibu kota Jawa Timur ini dengan mendata ulang warga pendatang yang tinggal indekos di eks Lokalisasi Moroseneng, Kecamatan Benowo Surabaya.

Terkait hal ini, Camat Benowo Kota Surabaya Denny Christupel Tupamahu mengungkapkan, sasaran pendataan ulang ini adalah khusus terhadap warga pendatang.

"Pendataan ini menargetkan warga luar kota yang kos di daerah RW I atau sekitaran eks Lokalisasi Moroseneng," tutur Denny dikutip Zona Surabaya Raya, Selasa, 12 Juli 2022.

Selain itu, masih kata Denny, warga RW I Kelurahan Sememi, Kecamatan Benowo, juga secara tegas telah menyatakan penolakan mereka terhadap praktik prostitusi terselubung, khususnya di eks lokalisasi Moroseneng.

Baca Juga: Dugaan Prostitusi Terselubung di Bekas Dolly Diungkap Anggota DPRD, Pemkot Surabaya: Itu Hanya Rumor!

"Warga punya harapan, Pemkot Surabaya bisa menggelar operasi gabungan untuk menindak praktik prostitusi terselubung di eks lokalisasi Moroseneng," sebut Denny.

  • Kesepakatan mencegah prostitusi terselubung di Surabaya

Sebelumnya, pihak Kecamatan Benowo telah menggelar rakor mencegah praktik prostitusi di eks lokalisasi Moroseneng.

Baca Juga: Masih Ada Prostitusi di Bekas Lokalisasi Dolly dan Moroseneng, Anggota DPRD Surabaya: Tarifnya Rp300 Ribu

Agenda rakor itu dihadiri jajaran Polsek Benowo, Koramil, Ketua RT/RW setempat, hingga organisasi keagamaan dan masyarakat.

Halaman:

Editor: Rangga Putra

Sumber: surabaya.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x