Network
ZONA SURABAYA RAYA - Walikota Surabaya Eri Cahyadi merespon cepat mengenai beredarnya video kekerasan yang dilakukan oleh seorang guru kepada salah satu siswanya yang duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kota Surabaya.
Video kekerasan tersebut diketahui berlokasi di SMP Negeri 49 Kota Surabaya, pada Selasa 25 Januari 2022 lalu saat PTM 100 persen sedang berlangsung
"Saya tidak ingin kejadian ini terulang lagi di Surabaya, karena guru ini adalah orang tua maka otomatis ngemonge (membimbingnya) harus dengan kasih sayang," kata Eri Cahyadi.
Eri juga menghimbau agar ke depan, kejadian seperti ini tidak terulang kembali. Eri juga meminta Dinas Pendidikan (Dispendik) Kota Surabaya mengundang seluruh guru di Kota Pahlawan agar diberikan penguatan.
Baca Juga: Surabaya Laksanakan PTM Minggu Pertama, Eri Cahyadi: Sesuai dengan Harapan
Sementara itu, guru yang telah melakukan kekerasan pada siswanya langsung menyampaikan permintaan maaf pada siswa yang menjadi korbannya, sebelum video tersebut beredar luas.
Dinas Pendidikan Kota Surabaya merespon kejadian tersebut dengan langsung mengunjungi rumah korban, untuk langsung memberikan pendampingan psikologis.
Baca Juga: Dewan Evaluasi PTM Seratus Persen: Masih Ada Kerumunan
Pada kesempatan itu juga, Kepala Dinas Pendidikan Kota Surabaya Yusuf Masruh turut mengucapkan permohonan maaf kepada keluarga siswa yang menjadi korban pemukulan.***
