Kepergian Errol Jonathans, Duka Bagi Dunia Jurnalistik

- 25 Mei 2021, 14:04 WIB
Errol Jonathans
Errol Jonathans /Zona Surabaya Raya/Ist

ZONA SURABAYA RAYA - Kabar duka kembali menyelimuti dunia jurnalistik di tanah air. Salah satu tokoh pers di Indonesia, Errol Jonathans dikabarkan meninggal dunia, Selasa (25/5/2021) pukul 11.06 WIB di RS Mata Undaan Surabaya.

Ketua IKA Stikosa AWS, M. Zurqoni mengucapkan duka yang mendalam atas meninggalnya alumni Akademi Wartawan Surabaya (AWS) tersebut. "Pak Errol pada masa mudanya pernah menempuh pendidikan di AWS yang sekarang menjadi Stikosa AWS. Beliau angakatan 1976," kata Zurqoni.

Baginya, sosok Errol Jonathans tak hanya sebatas seorang senior di kampus dan dunia jurnalistik. "Banyak ilmu yang telah beliau ajarkan pada kami, adik-adiknya. Pengalaman puluhan tahun di dunia siaran radio juga mengajarkan pada kami tentang integritas dan pengabdian yang luar biasa," tuturnya.

Dalam kepengurusan IKA Stikosa AWS periode 2019-2024, Errol Jonathans juga tercatat masuk dalam jajaran Dewan Pakar. "Dengan kepergian Pak Errol ini, bukan hanya menjadi duka bagi kami, tapi juga dunia jurnalistik di Indonesia," ungkapnya.

Baca Juga: Bikin Gempar, Satu Blok Rusun di Surabaya Positif Covid-19, Awalnya Ada Warga Sering ke RS

Dari informasi yang diterima IKA Stikosa AWS, Errol Jonathans mengalami sakit peradangan di mata kiri. Beliau dirawat di RS Mata Undaan Surabaya sejak Jumat (21/5/2021).

Errol Jonathans memiliki pengalaman kurang lebih 30 tahun di dunia radio. Ia mengawali karier di Radio Arjuna. Lalu pindah dan memulai profesinya sebagai wartawan di Pos Kota koresponden Jawa Timur. 

Pada 1986, suami Nunung Jonathans ini bergabung dengan Radio Suara Surabaya sebagai reporter dan penyiar. Di penghujung usianya, Errol menjabat sebagai Direktur Utama Radio Suara Surabaya FM.***

Editor: Julian Romadhon


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah