Network
ZONASURABAYARAYA – Skuad Persebaya sudah menjalani beberapa latihan jelang laga kontra menghadapi tim berjuluk Singo Edan, Arema FC.
Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso menyebutkan bahwa saat ini kondisi tim Persebaya sudah siap dan mulai membaik jelang laga selanjutnya menghadapi Arema FC.
Meski pertandingan sebelumnya mendapat tren negatif dengan mendapat tiga kekalahan beruntun, kini skuad Persebaya mulai fokus kedepan.
Pertandingan antara tim Persebaya Surabaya melawan Arema FC akan berlangsung pada Sabtu, 1 Oktober 2022 mendatang.
Baca Juga: PERSEBAYA HARI INI: Keluar Larangan Kehadiran Penonton di Laga Kandang Persebaya Surabaya, Kenapa?
Hasil buruk Persebaya dengan menelan tiga kekalahan beruntun juga menjadi evaluasi yang sangat penting bagi sang pelatih Aji Santoso.
Persebaya menelan kekalahan dari tim Bali United FC, PSM Makassar dan terakhir Rans Nusantara FC.
Baca Juga: Komdis PSSI Resmi Hukum Persebaya 5 Laga Kandang tanpa Bonek, Buntut Kerusuhan Sidoarjo
Seminggu setelah mendapat kekalahan dari RANS Nusantara FC pada pekan ke-10 BRI Liga 1 2022-2023, Persebaya terlihat berbenah lebih cepat.
Adanya jeda kompetisi selama dua pekan karena adanya FIFA Matchday menjadi hal yang menguntungkan bagi tim Persebaya untuk membangun kembali suasana tim.
Dilansir ZonaSurabayaRaya dari laman LIB pada Minggu, 25 September 2022.
Pelatih Aji Santoso menyebutkan bahwa masalah utama yang perlu diperbaiki yaitu mental pemain.
Baca Juga: Arema FC vs Persebaya di Malang, Bonek tak Diberi Jatah Tiket, Takut Rusuh atau Takut Kalah?
“Evaluasi kami untuk laga berikutnya sebetulnya sangat banyak,” Jelas Aji Santoso.
“Tapi hal yang saya utamakan lebih dulu adalah masalah mental pemain yang harus saya bangkitkan lagi. Baru setelah itu kesiapan fisik dan lain-lain," lanjutnya.
Baca Juga: Bonek Dilarang Datang ke Malang Dukung Persebaya, Ini Isi 8 Pernyataan Sikap Arema FC - Aremania
Aji Santoso juga bersyukur dengan peningkatan suasana hati pemain seusai laga terakhir.
Selain itu, Aji Santoso juga tidak lagi khawatir bahwa penyesalan dan kesedihan itu membebani seluruh tim.
Mentalitas diakui Aji Santoso menjadi hal yang sangat penting.
Aji mengaku bahwa pemain tidak hanya diterpa rasa tidak percaya diri dari pihak luar, seperti para suporter.
Namun, juga adanya perasaan kecewa di dalam diri sendiri lantaran belum bisa meraih poin penuh.
Tidak hanya itu, adanya sejumlah berita beredar juga dianggap Aji akan semakin memberatkan para pemain.
Saat ini suasana hati para pemain yang sudah mulai membaik akan menjadi sinyal bagus untuk mengalihkan fokus program latihan.
"Anak-anak sekarang kondisinya sudah bagus. Mereka kalau saya lihat sudah enjoy di latihan dan sudah happy,” jelas eks pelatih Persela Lamongan itu.
“Intinya dengan begini mereka sudah siap untuk menghadapi pertandingan berikutnya," lanjut Aji.
Persebaya Surabaya juga diuntungkan dari sisi kelengkapan pemain selain dari sisi psikis.
Beberapa pemain sempat mengalami cedera selepas laga terakhir dan istirahat sementara waktu.
Pelatih tim berjuluk Bajul Ijo tersebut juga menyampaikan bahwa beberapa pemain sudah mulai berlatih kembali.
Salah satunya yaitu pemain penyerang asing Silvio Junior.
Namun, Silvio masih harus berlatih terpisah karena ada program khusus untuknya.
Silvio juga sudah ikut pemanasan. Tetapi setelah itu saya suruh dia latihan di tepi lapangan dulu. Soalnya saya sudah buatkan program tersendiri," ujar Aji Santoso.
Aji juga menilai bahwa para pemain cukup bagus dan hampir semua sudah mengikuti latihan persiapan kontra Arema FC.
"Latihan hari ini sudah mulai masuk ke persiapan menghadapi Arema FC. Tadi sempat ada sedikit conditioning dan saya lihat pemain cukup bagus. Semua pemain juga hampir sudah ikut latihan," lanjut Aji Santoso.***
