Pemain Bhayangkara FC Wahyu Subo Seto yang Diduga Pukul Ricky Kambuaya, Ternyata Anak Legenda Persebaya

- 19 Januari 2022, 15:52 WIB
Tangkapan layar video insiden dugaan pemukulan oleh pemain Bhayangkara FC Wahyu Subo Seto terhadap gelandang Persebaya Surabaya Ricky Kambuaya pada pertandingan pekan 20 BRI Liga 1 , Selasa malam 18 Januari  2022
Tangkapan layar video insiden dugaan pemukulan oleh pemain Bhayangkara FC Wahyu Subo Seto terhadap gelandang Persebaya Surabaya Ricky Kambuaya pada pertandingan pekan 20 BRI Liga 1 , Selasa malam 18 Januari 2022 /Instagram @serdadumerahputih-1945/@bhayangkarafc

ZONA SURABAYA RAYA- Laga Bhayangkara FC vs Persebaya Surabaya pada Selasa malam, 18 Januari 2022, menyisakan persoalan krusial. Pemain Bhayangkara FC Wahyu Subo Seto diduga memukul Ricky Kambuaya.

Video insiden dugaan pemukulan yang dialami pemain Persebaya Ricky Kambuaya itu beredar viral di media sosial. Bahkan, menjadi pembicaraan panas di sejumlah akun Bonek Mania, pendukung fantik Persebaya Surabaya.

Namun siapa sangka, Wahyu Subo Seto ternyata berasal dari Surabaya, Jawa Timur. Menariknya, Wahyu Subo Seto ternyata anak dari legenda Persebaya, Yusuf Ekodono.

Meski demikian, amarah Bonek tetap tak terbendung atas tindakan dugaan pemukukan yang dilakukan Wahyu Subo Seto terhadap gelandang Persebaya Ricky Kambuaya.

Baca Juga: Ada Apa dengan Persebaya Surabaya? Pemain Lebih Lengkap tapi Bisa Dikalahkan Bhayangkara FC

"Kita akui Persebaya kalah, akan tetapi kami menyesalkan tindakan yg di lakukan oleh @wahyusuboseto terhadap @rickykambuaya96

Sikap dan perilaku tidak mencermin sebagai pemain profesional sama sekali. Opo mergo awakmu aparat terus kelakuanmu sak karepe dewe?," ungkap akun @kitabonek dikutip ZonaSurabayaRaya.Com (Pikiran Rakyat Media Network), Rabu 19 Januari 2022.

Unggahan akun pendukung Persebaya terhadap insiden pemukukan Ricky Kambuaya
Unggahan akun pendukung Persebaya terhadap insiden pemukukan Ricky Kambuaya Instagram @kitabonek

Baca Juga: Bintang Persebaya Ricky Kambuaya Dipukul, Wahyu Subo Seto Disebut Sudah Minta Maaf, tapi Masih Ada Ganjalan

Akun yang memiliki 45,8 ribu follower ini mendesak agar Wahyu Subo Seto meminta maaf.

"AYO NDANG KLARIFIKASI SAK NJALUK SEPURO," tandas akun @kitabonek sembari mengunggah video insiden dugaan pemukulan tersebut.

Baca Juga: Pemain Persebaya Ricky Kambuaya Diduga Dipukul Jadi Polemik, Wahyu Sobo Seto Langsung Kunci Akun IG-nya

Pendukung Persebaya lainnya meminta agar PT Liga Indonesia Baru (LIB) maupun Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) menjatuhkan sanksi terhadap gelandang Bhayangkara FC tersebut.

"Yang kena kakinya kaka Ricky Kambuaya siapa, yang ngamuk siapa?

PING!!! wahyusuboseto tangane nakal

Dear, @pssi @pt_lib masa seperti ini tidak kena sanksi?," sebut akun @persebayafans.27.

Akun yang memiliki 314 ribu follower ini juga mengunggah insiden pemukulan terhadap Ricky Kambuaya yang diduga dilakukan Wahyu Subo Seto.

Dalam tayangan video itu terlihat, insiden dugaan pemukulan terjadi ketika Ricky Kambuaya terlibat tabrakan dengan kiper Bhayangkara FC, Awan Setho.

Saat itu Ricky Kambuaya berupaya berebut bola dengan Awan Seto. Namun pemain kelahiran Sorong itu malah dianggap melakukan pelanggaran terhadap kiper Awan Setho.

Ricky Kambuaya akhirnya mendapatkan kartu kuning kedua, sehingga diusir wasit dari lapangan.

Baca Juga: Persebaya Surabaya vs Bhayangkara FC Bagai Bertempur di Medan Perang, Aji Santoso: Kerahkan Kekuatan Penuh

Pada saat yang sama Awan Setho tampak kesakitan usai bertabrakan dengan Ricky Kambuaya. Keributan pun tak terelakkan, hingga terjadi insiden dugaan pemukulan oleh Wahyu Subo Seto.

Insiden pemukulan itu membuat Ricky Kambuaya emosi. Beruntung ia bisa diredam oleh Ruben Sanadi, pemain Bhayangkara FC.

Video insiden itu lantas menyebar luas di media sosial. Bahkan, akun pengamat sepakbola ikut angkat bicara dan mengunggah insiden tersebut.

"Dari salah jersey Riko Simanjuntak, kontroversi Haruna Soemitro dan tindakan tidak terpuji Wahyu Subo hingga kinerja wasit yang tak kunjung memuaskan.

Menanti ketegasan dari PSSI dan terbersit sebuah pertanyaan,

Mau sampai kapan begini?," ungkap akun @
serdadumerahputih_1945 di laman Instagramnya.

Baca Juga: Tuntaskan Janji di Persebaya, Taisei Marukawa Jadi Pemain Terganas di Liga 1, Persis Solo Memantau

Usut punya usut, Wahyu Subo Seto ternyata berasal dari Surabaya, Jawa Timur. Berdasar laman Transfermarkt, Wahyu kelahiran 16 Juli 1993.

Pemain berusia 28 tahun ini sebelumnya tercatat sebagai pemain Surabaya United, yang sekarang menjadi Bhayangkara FC.

Yang bikin kaget, Wahyu Subo Seto lahir dari keluarga pesepakbola. Ayahnya bernama Yusuf Ekodono, salah satu pemain yang pernah mengantarkan Persebaya meraih gelar juara Liga Indonesia 1996/1997.

Yusuf Ekodono memiliki tiga orang anak. Selain Wahyu Subo Seto, ada Fandi Eko Utomo dan Novaldo Troy Putra.

Fandi bermain bersama PSIS. Sedang Novaldo sempat bermain bersama klub Liga 2 2021, Hizbul Wathan FC.

Di Bhayangkara FC, Wahyu Subo Seto dikontrak hingga akhir musim. ***

Editor: Ali Mahfud

Sumber: Transfermarkt instagram @kitabonek Instagram @persebayafans.27 Instagram @serdadumerahputih-1945


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x