Viral, Dokumen Pribadi Jadi Bungkus Gorengan, Begini Tanggapan Susi Pudjiastuti, Netizen Gelisah

- 28 Desember 2021, 10:30 WIB
Ilustrasi dokumen. Inilah beberapa hal yang tidak boleh semabrangan disebar di media sosial.
Ilustrasi dokumen. Inilah beberapa hal yang tidak boleh semabrangan disebar di media sosial. /Unsplash/Markus Spiske
 
ZONA SURABAYA RAYA - Baru-baru ini sedang viral unggahan foto bungkus gorengan yang ternyata bekas dokumen surat permohonan KTP Mantan Menteri Perikanan Susi Pudjiastuti. Susi pun segera memberi tanggapan via twitter pribadinya.
 
Pada unggahan yang beredar tampak bakwan goreng yang teralaskan kertas surat permohonan KTP atas nama Susi Pudjiastuti, lengkap dengan foto pendiri Susi Air ini dengan latar belakang merah.
 
Dilansir dari unggahan Twitter akun @SusiPudjiastuti, Senin 27 Desember 2021, Susi justru menanggapinya dengan santai.
 
"Kawan beberapa hari ini saya di mention, DM dll.. Semua tanya apa pendapat saya tentang hal ini? Saya harus berpendapat apa? Hal seperti ini bukannya sudah biasa terjadi ? Protes kemana? ke siapa ? Setiap hari kita dapat WA Pinjol, investasi, promo dll.. semua tahu nomor kita data kita." ujar Susi disertai emoticon.
 
 
Taggapan ini justru membuat netizen gelisah. Lebih dari 800 netizen Twitter mengutarakan pendapat dan kegelisahannya lewat komentar. Beberapa netizen terkejut, data seorang menteri saja tidak terjamin kerahasiaannya, malah sampai jadi bungkus gorengan, apalagi data milik orang-orang kalangan biasa.
 
"Data mantan Menteri aja bisa jadi bungkus gorengan lho, apakabar data rakyat biasa," cuitan @elaaak
 
"Sebuah kecerobohan besar jika arsip kependudukan justru bocor ke umum. Seharusnya ada pemusnahan arsip berdasakan keputusan bupati dengan tahapan pembentukan penilai dan pemunah arsip. Jikapun dimusnahkan harus mendapat persetujuan bupati dan kepala dinas dukcapil," ujar @arifilizer
 
"Ibu @susipudjiastuti mantan menteri saja data Beliau bisa bocor, apalagi kami, rakyat biasa yg cuma dijadikan "korban" kampanye politikus 5 tahunan? Saya memandang suram sekali masa depan negeri ini...." ucap @Cryptonoesa
 
"Maraknya seperti itu bu, apalagi soal yang bantuan bansos sama paksin kemarin wajib kumpulin data kk+ktp+nomer hp .. rawannya kalau digunakan ini itu , kenapa ga berbentuk kupon /kartu dibagikan per rumah," ujar @Arirmadhni.***

Editor: Julian Romadhon

Sumber: Twitter Susi Pudjiastuti


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x