Meski Naik Namun Lonjakan Penumpang Libur Nataru Terminal Purabaya Belum Signifikan

- 27 Desember 2021, 22:00 WIB
Ilustrasi terminal bus. Pemerintah akan mewajibkan tes PCR untuk seluruh moda transportasi.
Ilustrasi terminal bus. Pemerintah akan mewajibkan tes PCR untuk seluruh moda transportasi. /ASPRILLA DWI ADHA/ANTARA
 
ZONA SURABAYA RAYA - Terminal Purabaya, Bungurasih mengalami tren kenaikan penumpang bus memasuki libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2022. 
 
Kepala Bidang Sarana dan Prasarana Transportasi Dinas Perhubungan Kota Surabaya Ridho Nur Wahab mengatakan berdasarkan laporan yang diterimanya dalam sehari penumpang bus mencapai 9.000 orang.
 
Biasanya, dalam sehari, penumpang di terminal terbesar di Jatim itu sekitar 2.000-3.000 orang saja. Mendekati Nataru selalu terjadi lonjakan, tetapi kenaikannya belum signifikan.
 
“Sebelum pandemi Covid-19, penumpang di Terminal Purabaya bisa mencapai 28 ribu orang,” ujar Ridho, Senin, 27 Desember 2021.
 
 
Ridho melanjutkan, untuk armada bus ketersediaannya masih normal, yaitu kisaran 600-700 bus. Menurutnya, jumlah itu sudah memadai karena jumlah kenaikan penumpang masih belum signifikan.
 
Kenaikan yang belum signifikan itu disinyalir karena syarat perjalanan yang membuat masyarakat berpikir dua kali untuk bepergian.
 
"Mungkin ada imbauan, ada syarat antigen dan vaksin, membuat masyarakat tidak ingin melakukan perjalanan," ucap dia.
 
Ribuan penumpang yang tercatat itu kebanyakan pergi ke daerah barat dan timur Jatim, sedangkan bus antarkota dan antarprovinsi bepergian ke Semarang hingga Yogyakarta.
 
“Kalau ke barat banyak ke Ponorogo, Madiun, Solo, dan timur ke Banyuwangi sama Jember. AKAP kebanyakan ke arah barat, yaitu ke Semarang, Jogja, dan Solo,” jelasnya.
 
 
Untuk mengantisipasi lonjakan penumpang, pihaknya telah berkoordinasi dnegan sejumlah pihak. Apabila dibutuhkan, pihak PO bus bisa menerjunkan armada pariwisata.
 
“Insyaallah, pengalaman selama pandemi Covid-19 ini masih cukup (armadanya,red)," pungkas Ridho.***

Editor: Timothy Lie


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah