Mahfud MD Sebut Dana Otsus Papua Rp1000 Triliun jadi 'Bancakan' Korupsi

24 September 2022, 19:45 WIB
Menko Polhukam Mahfud MD /

 

ZONA SURABAYA RAYA - Menteri Koordinator Politik Hukum dan HAM (Menko Polhukam) Mahfud MD menyebut dana otonomi khusus (Otsus) yang digelontorkan ke Papua yang mencapi Rp1000 triliun, jadi bancakan korupsi.

Nilai dana Rp1000 triliun tersebut terhitung sejak otsus Papua dimulai pada tahun 2001 lalu.

"Sudah lebih dari 1.000 triliun dana dari pusat untuk Papua, dan di era Lukas (Enembe), sudah mencapai 500 T lebih," ungkap Mahfud dikutip dari akun Instagram @mohmahfudmd, Sabtu, 24 September 2022.

Menko Polhukam menambahkan, total keseluruhan dana itu merupakan akumulasi dari dana otsus yakni dana belanja kementerian lembaga, dana transfer keuangan dana desa (TKDD), dan pendapatan asli daerah (PAD).

Baca Juga: WOWW... Uang Rp16 Miliar Diduga Hasil Korupsi 'Dimakan' si Wanita Emas, Untuk Apa Saja?

Meski begitu, sambung Mahfud, sebagian dana itu justru menjadi bancakan korupsi sehingga tidak menimbulkan dampak signifikan bagi kesejahteraan masyarakat Papua.

"Karena sebagian dikorupsi sehingga tidak memberi efek signifikan pada pembangunan dan kesejahteraan saudara-saudara kita orang Papua," beber Mahfud.

Baca Juga: Hasnaeni Moen sang Wanita Emas Menjerit Histeris saat Ditahan Kejagung atas Kasus Korupsi PT Waskita

Seperti yang sudah diketahui bersama, Gubernur Papua Lukas Enembe ditetapkan sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Mahfud MD mengungkapkan kalau dugaan kasus korupsi yang melibatkan politisi Partai Demokrat tersebut merupakan satu dari 10 kasus korupsi besar yang terjadi di Papua.

Mahfud MD juga menegaskan kalau penetapan tersangka kepada Lukas Enembe bukan terkait kasus suap dan gratifikasi senilai Rp1 miliar yang berbau politis jelang Pemilu 2024.***

Berita ini telah tayang di Pikiran-Rakyat.com dengan judul, "Mahfud MD: Sebagian Dana Otsus untuk Papua Rp1000 Triliun Dikorupsi," Sabtu, 24 September 2022.

Editor: Rangga Putra

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler