Marak Kasus Kekerasan Melibatkan Anak, Ternyata Psikopat Bisa Dideteksi Sejak Dini, Kenali Cirinya!

- 29 September 2023, 15:15 WIB
Ilustrasi kekerasan pada anak-anak dan remaja.
Ilustrasi kekerasan pada anak-anak dan remaja. /Pixabay.com/@jarmoluk

ZONA SURABAYA RAYA - Jangan abaikan perilaku anak sejak dini, karena meski kebanyakan anak-anak berperilaku polos, namun bisa saja sang anak tiba-tiba melakukan tindak kekerasan.

Berubah sangat signifikan dengan perilaku sehari-hari, dalam beberapa kasus ditemukan anak yang berperilaku layaknya psikopat, meskipun dalam fase tersebut seorang anak mungkin tidak menunjukkan kekejaman secara terus-menerus.

Seperti diketahui dalam terminologi kejiwaan saat ini, pola kekejaman yang sering dikaitkan dengan psikopat secara umum dikenal dengan istilah Antisocial Personality Disorder, APD.

American Psychiatric Association, pada tahun 2013 menggambarkan APD sebagai gangguan perilaku dengan sifat tidak berperasaan dan tidak emosional untuk anak-anak berusia 12 tahun ke atas dalam manual diagnostiknya.

Baca Juga: Temuan Baru Kasus Siswa SD Ditusuk Matanya Menyebut Tak Ada Unsur Kekerasan, Kok Bisa Hampir Buta?

Ini merupakan kondisi serius yang mencerminkan defisit interpersonal, di mana hal itu juga dapat dikaitkan dengan perilaku berbahaya.

Kemudian melansir Very Well Family, Jumat 29 September 2023, sebuah penelitian memperkirakan bahwa sekitar 3% pemimpin bisnis sebenarnya menderita psikopat.

Peneliti memperkirakan, bahwa sekitar 1% populasi orang dewasa memenuhi kriteria psikopat.

Halaman:

Editor: Timothy Lie


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x