Network
ZONA SURABAYA RAYA - Dibukanya Pendaftaran Calon Pengawas Pemilu Kecamatan (Panwascam) Kabupaten Probolinggo oleh Bawaslu, membuat Muslimat NU Kabupaten Probolinggo angkat bicara.
Muslimat NU Kabupaten Probolinggo menilai, jika Bawaslu harus bisa menempatkan kaum perempuan untuk dalam penerimaan Calon Panwascam.
Hal itu ditegaskan oleh Muslimat NU Kabupaten Probolinggo, sebagai keterwakilannya kaum perempuan sebagai Pengawas Pemilu pada Pemilu Serentak 2024.
"Jadi bukan hanya waktu pendaftaran saja. Akan tetapi, kaum perempuan juga dilibatkan sebagai Panwascam,"kata Ketua Muslimat NU Kabupaten Probolinggo, Nur Ayati, pada Zona Surabaya Raya (Pikiran Rakyat Media Network) Kamis 22 September 2022.
Baca Juga: Kantor Bawaslu Probolinggo Diserbu Pelamar Lowongan Untuk Ijazah SMA
Menurutnya, dengan keterwakilan kaum perempuan sebagai Pengawas Pemilu (Panwascam) pada pemilu serentak 2024, itu menunjukan sebagai implementasi atau untuk memajukan Kabupaten Probolinggo.
"Ini sebagai implementasi Kabupaten Probolinggo. Jadi Bawaslu harus bisa menerapkan keterwakilan 30 persen perempuan,"ungkap Nur Ayati.
Baca Juga: Bawaslu Situbondo Buka Lowongan, Ijazah Minimal SMA, Ayo Daftar!
Selain itu, Nur Ayati juga berpesan pada kaum perempuan di 325 desa dan 5 kelurahan di 24 kecamatan se Kabupaten Probolinggo, agar bisa memanfaatkan kesempatan perekrutan Calon Panwascam di pemilu serentak 2024 ini.
