Enam Hari Jadi Korban Banjir Bandang, Warga Tongas Probolinggo Belum Juga Dapat Bantuan

- 12 Februari 2022, 19:15 WIB
Tumpukan Lumpur yang berada ditengah jalan dilewati oleh Wakil Ketua DPRD Kabupaten Probolinggo, Oka Mahendra Jati Kusuma. /ZONA Surabaya Raya/Bima
Tumpukan Lumpur yang berada ditengah jalan dilewati oleh Wakil Ketua DPRD Kabupaten Probolinggo, Oka Mahendra Jati Kusuma. /ZONA Surabaya Raya/Bima /
 
ZONA SURABAYA RAYA - Korban banjir bandang yang menenggelamkan ratusan rumah di Desa Tambakrejo Kecamatan Tongas Kabupaten Probolinggo, mengaku belum menerima bantuan berupa sembako dari pemerintah setempat.
 
Sucipto, warga setempat mengatakan pihaknya mendirikan pengungsian, posko, hingga dapur umum di dataran rumahnya, pada saat banjir bandang melanda, pada Minggu Minggu 6 Februari 2022 lalu.
 
"Kalo dari pemerintah secara langsung belum ada, malah yang membantu di sini masyarakat dan termasuk saya mendirikan dapur umum," jelasnya, pada Zona Surabaya Raya (Media Pikiran Rakyat Network) saat ditemui dilokasi banjir, Sabtu 12 Februari 2022.
 
Menurutnya, bantuan tersebut sangat dibutuhkan oleh masyarakat yang terdampak korban banjir bandang. Di Desa Tambakrejo sendiri masih katanya, ada sekitar 750 kepala keluarga.
 
 
"Itu ada 750 kepala keluarga yang terdampak korban banjir bandang ini semuanya dan itu berdasarkan data yang berhasil kami kumpulkan untuk pembagian nasi bungkus itu," paparnya.
 
Mendapati keluhan dari masyarakat setempat, anggota DPRD Propinsi Jawa Timur, Hasan Irsyad langsung menghubungi Kalaksa BPBD Jawa Timur.
 
"Kita sudah menghubungi Kalaksa BPBD Jatim untuk meminta bantuan sembako untuk meringankan beban mereka," paparnya.
 
Dalam kesempatan yang sama, Ketua DPD Golkar Kabupaten Probolinggo, Oka Mahendra Jati Kusuma menggelontorkan ratusan paket sembako serta makanan siap saji untuk masyarakat korban bencana banjir bandang.
 
Selain itu, Oka juga meninjau langsung keberadaan korban banjir yang saat ini rumahnya masih tertutup lumpur.
 
Ketua DPD Golkar Kabupaten Probolinggo, Oka Mahendra Jati Kusuma menyatakan, bantuan kemanusiaan ini disalurkan untuk meringankan beban masyarakat korban bencana banjir bandang.
 
"Bantuan yang tidak seberapa ini, semoga bermanfaat dan meringankan beban masyarakat korban banjir bandang di desa ini," jelas Oka.
 
Oka menyebutkan, bantuan yang digelontorkan tersebut terdapat 350 paket sembako. Dimana, paket sembako itu terdiri dari beras dan makanan siap saji berupa mie instan.
 
"Partai Golkar hadir, karena partai Golkar ini peduli pada kaum cilik yang memang benar-benar membutuhkan uluran tangan," paparnya.
 
 
Oka melanjutkan, kalau pihaknya terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah dan pemerintah Propinsi Jawa Timur, agar masyakarat segera bisa bernafas lega.
 
"Kita selalu koordinasi dengan pemerintah daerah dan propinsi. Untuk propinsi sudah ada Bapak H Hasan Irsyad (anggota DPRD Propinsi Jawa Timur), yang berkoordinasi langsung dengan Kalaksan BPBD Jatim," pungkasnya. ***

Editor: Timothy Lie


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x