Network
ZONA SURABAYA RAYA - Jebol tembok kandang, sapi seharga 15 juta rupiah dibawa maling, di Desa Pohsangit Tengah Kecamatan Wonomerto, Kabupaten Probolinggo.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, sapi yang dicuri itu bunting berusia 8 bulan. Sapi tersebut merupakan peliharaan Astuti 37 tahun.
Namun sapi seharga 15 juta rupiah itu bukanlah Astuti melainkan milik Mistar, yang tak lain merupakan tetangga Astuti.
Peristiwa hilangnya sapi diketahui setelah pencuri menjebol tembok kandang yang diperkirakan terjadi pada Minggu 30 Januari 2022, sekitar pukul 01.00 WIB.
Sebelum mengetahui sapinya hilang, Astuti mendengar suara benda jatuh dari belakang rumahnya. Karena curiga, Astuti bergegas mendatangi kandang. Ternyata, seekor sapi yang dipeliharanya itu sudah raib.
Astuti mengatakan saat itu dirinya mengaku tidak bisa tidur karena perasaan tidak enak. Sehingga, ia bersama ibunya memutuskan untuk ronda malam. Saat ronda itu ia mengecek kondisi kandang dan masih melihat keberadaan sapinya.
Sekitar pukul 01.00 WIB, ia mendengar suara benda jatuh di belakang rumahnya. Kandang sapi itu sendiri diketahui berada di belakang rumah. Seketika itu Astuti memeriksa kondisi kandang. Ia pun terkejut setelah mengetahui sapi yang dipeliharanya itu sudah raib.
Astuti kemudian memeriksa kondisi kandang. Dari situlah, ia melihat dinding kandang sisi timur sudah rusak.
“Dinding kandang sudah bolong,” terangnya.
Ia menduga pelaku membawa sapi itu ke arah belakang rumah hingga ke area sawah. Meski menjadi korban pencurian, namun Astuti belum melapor ke Polsek Wonomerto.
Ia masih berharap agar pencarian yang dilakukan tetangganya membuahkan hasil. Pencarian itu dilakukan dengan mengikuti jejak kaki sapi. ***
