Sukses Jebol Tembok, Maling Berhasil Gondol 3 Motor di Probolinggo

- 8 Januari 2022, 17:06 WIB
Warga saat melihat tembok yang di jebol oleh maling motor di Banyuanyar Tengah Kabupaten Probolinggo.
Warga saat melihat tembok yang di jebol oleh maling motor di Banyuanyar Tengah Kabupaten Probolinggo. /Zona Surabaya Raya/
 
 
ZONA SURABAYA RAYA - Aksi Pencurian terjadi di Dusun Pandi 1 Desa Banyuanyar Tengah Kecamatan Banyuanyar Kabupaten Probolinggo.
 
Pelaku berhasil membawa kabur tiga unit motor, setelah menjebol tembok beton belakang garasi rumah korban.
 
Selain membawa tiga motor, pelaku yang lebih dari 5 orang itu juga membawa tas yang berisikan Handphone dan sejumlah uang ratusan rupiah.
 
Ketiga motor itu ialah, Honda Beat, Honda Scoopy dan Yahama Vega ZR.
 
 
Peristiwa tersebut terjadi pada, Sabtu 8 Januari 2022 sekitar pukul 2.30 WIB.
 
Berdasarkan pengakuan korban, Muhammad Fatlullah 28 tahun, dirinya mengatakan, ketiga motor itu di parkir di garasi tertutup disamping rumahnya.
 
"Dua motor itu milik saya dan 1 motor lagi milik orang tua saya. Total ada 3 motor semuanya," jelasnya dilokasi.
 
Menurut Fatlul, saat peristiwa terjadi dirinya tidak mendengar adanya congkelan tembok di garasinya.
 
Namun adik ipar korban yakni Nurul Yakin yang mendengar.
 
"Sekitar pukul 2.15. Adik ipar saya tidur di kamar samping. Tapi oleh adik saya itu hanya disenteri saja dan dianggap hanya hewan," ungkap dia. 
 
 
Namun, sekitar pukul 5.30 pagi, tetangga korban yang biasa lewat sawah atau belakang rumahnya, mendapati tembok garasinya sudah jebol.
 
"Saya tahunya dari tetangga kalau sudah tembok garasi sudah jebol dan tiga motor sudah tidak ada," paparnya.
 
Selanjutnya korban langsung mengecek kebelakang. Dia kaget, ternyata dibelakang garasi sudah ada tiga lubang yang berhasil dijebolnya.
 
"Mungkin cari tembok yang rapuh untuk digali. Kok ada tiga lubang. Tpi lubang yang di dekat pintu ini yang besar," tegas dia.
 
Setelah berhasil menjebol tembok, dengan leluasa pelaku menguras habis 3 motor yang terpikir tanpa kunci ganda.
 
"Keluarnya itu lewat belakang. Tadi ada bekas ban motor di sini," sebut Fathul sambil menunjuk.
 
 
Akan tetapi, sebelum melakukan aksinya, pelaku sempat mematikan lampu tanaman Bawang disawah belakang rumahnya. Hal itu terlihat, dari bekas injakan kaki pelaku di tanaman bawang.
 
Sementara itu, Kapolsek Banyuanyar AKP Agus Rachmad Wijaya melalui Kanit Reskrim, Aipda Andre Okta mengatakan, kalau kepolisian sudah mendatangi lokasi dan melakukan olah TKP.
 
"Masih dalam tahap proses penyelidikan lebih lanjut," sebut Kanit Reskrim.
 
Di sisi lain, Pj Kepala Desa Banyuanyar Tengah, Johan Ismudi, mengatakan, pihaknya tidak ingin ada kebobolan lagi didesanya, sehingga pemerintah desa selalu akan melakukan patroli.
 
 
"Kita bersama perangkat desa bergerak untuk keamanan desa dan dj bantu juga oleh RT dan RW serta para tokoh," ungkapnya.***

Editor: Timothy Lie


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x