ZONA SURABAYA RAYA - Peluncuran rudal Korea Utara (Korut) pada Rabu, 31 Mei 2023 pagi, sempat menimbulkan kepanikan di Seoul, ibukota Korea Selatan (Korsel).
Dilansir dari Antaranews, 31 Mei 2023, bahkan wartime alert sempat dikeluarkan oleh pemerintah Kota Seoul.
Dalam keterangannya, pihak Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Seoul mengatakan bahwa tindakan Korut yang melakukan peluncuran rudal tersebut tidak memberikan dampak apapun terhadap Korea Selatan.
Menurut penjelasan KBRI Seoul, memang pada pukul 07.25, pemerintah Kota Seoul memberikan peringatan wartime alert.
Baca Juga: Korea Utara Siap Luncurkan Satelit Mata-Mata Pertamanya, Jepang Protes Keras!
Peringatan darurat tersebut dikeluarkan karena pihak Korut meluncurkan rudal. KBRI Seoul juga menyatakan akan terus memantau perkembangan.
Selain itu, KBRI Seoul mengatakan telah ada standart prosedur darurat, terutama dalam melakukan evakuasi terhadap warga negara Indonesia yang berada di Korsel.
Baca Juga: Gelar Latihan Militer, Korea Utara Serukan Siap Perang Melawan Amerika Serikat dan Sekutu!
Hubungan antara Korut dengan Korsel memang seringkali panas. Puncaknya terjadi pada tahun 1950-1953 lalu, yang dikenal dengan nama Perang Korea.
Perang Korea tersebut dimulai dari serangan pihak Korut yang berada di bawah komando Kim Il Sung terhadap wilayah Korsel.
Pihak Korut saat itu mendapatkan bantuan dari dua negara Komunis terkuat, yakni Uni Soviet yang dipimpin oleh Josef Stalin, dan Tiongkok yang dipimpin oleh Mao Zedong.
Sementara itu, Korsel mendapat bantuan dari negara-negara blok Barat pimpinan Amerika Serikat dan juga pasukan PBB.
Pada tanggal 27 Juli 1953, Perang Korea berakhir pada perjanjian gencatan senjata yang menetapkan zona demiliterisasi Korea yakni 38 derajat LU.
Meskipun demikian banyak pihak yang mengatakan bahwa perang Korea sebenarnya belum berakhir sampai sekarang.
Sehingga yang terjadi sejak tahun 1953 sampai saat ini hanyalah gencatan senjata. Hal ini menyebabkan keadaan kedua negara selalu panas.
Banyak kasus orang Korut yang lari ke Korsel. Namun, untuk kasus sebaliknya yakni orang Korea Selatan yang lari ke Korsel dapat dikatakan kasus langka untuk saat ini.
Baca Juga: Korea Utara Luncurkan Rudal Lagi, Kim Jong Un Kirim Sinyal Perang?
Memang pada pertengahan tahun 2022 lalu sempat ada orang Korsel yang kabur ke Korut.
Dan ternyata orang tersebut adalah warga Korea Utara yang memilih kembali ke negaranya setelah sempat kabur untuk beberapa saat ke Korsel.
Kepemilikan senjata nuklir Korut merupakan salah satu hal yang seringkali membuat dunia khawatir, terkhusus tetangga dekatnya, Korsel dan Jepang.***