Belum Punya Lawan di Pilwali Surabaya 2024, Ternyata Segini Elektabilitas Eri Cahyadi, Bisa Dikalahkan?

- 4 April 2024, 12:30 WIB
Eri Cahyadi
Eri Cahyadi /Pemkot Surabaya

ZONA SURABAYA RAYA - Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi belum tertandingi hingga saat ini. Menjelang Pilwali Surabaya 2024 atau Pilkada Surabaya 2024, Eri Cahyadi belum mendapatkan lawan sepadan sebagai calon wali kota (Cawali).

Sejumlah nama memang mencuat untuk jadi penantang Eri Cahyadi di Pilwali Surabaya 2024, seperti pentolan Dewa 19 Ahmad Dhani Prasetyo dan anggota DPRD Jatim Hadi Dediyansah. Menariknya, kedua nama ini merupakan politisi Partai Gerindra.

Di sisi lain, Eri Cahyadi terus bergerak melakukan safari politik guna membangun koalisi besar di Pilwali Surabaya 2024.

Baca Juga:

Lantas, apakah benar Eri Cahyadi tidak bisa dikalahkan di Pilwali Surabaya 2024? Yuk, cek elektabitas Eri Cahyadi.

Elektabilitas Eri Cahyadi di 3 Survei

Lembaga survei dan konsultan Indopol terakhir kali merilis hasil survei terkait Pilwali Surabaya 2024 pada Juni 2023.

Menurut survei Indopol, elektabilitas Eri Cahyadi kokoh di angka angka 42,4% dalam top of mind (pertanyaan terbuka) warga Surabaya.

Ini menjadi yang tertinggi dibanding tokoh lainnya. Bahkan nama Tri Rismaharini, mantan Wali Kota Surabaya yang sekarang Menteri Sosial, elektabitasnya di bawah Eri Cahyadi.

Elektabilitas Eri Cahyadi tinggi karena didorong tingkat kepuasan warga Surabaya atas kinerja Pemkot di bawah kepemimpinan Eri Cahyadi-Armuji.

Di sektor pendidikan, misalnya, tingkat kepuasan warga mencapai 89,02%. Lalu, fasilitas umum dan fasilitas sosial 88,29% puas, dan pelayanan publik sebesar 85,85%.

Menurut Direktur Indopol Ratno Sulistiyanto elektabilitas Eri Cahyadi masih belum aman, meski tertinggi. Sebab, warga yang belum menentukan pilihan juga tinggi, yakni 46,34%.

"Artinya, meskipun Eri Cahyadi elektabilitas tinggi, tapi masih dimungkinkan untuk dikalahkan karena belum dominan," ungkap Ratno saat itu.

Survei Indopol ini dilakukan pada periode 19-26 Mei 2023. Jumlah sampel dalam survei ini 410 responden yang tersebar secara proporsional di semua kecamatan di Kota Surabaya.

Pengumpulan data melalui wawancara tatap muka menggunakan kuesioner terstruktur. Proses penarikan sampel sepenuhnya dilakukan secara acak menggunakan metode multistage random sampling dengan margin of error survei ini sebesar +/- 2,84%, dengan tingkat kepercayaan 95%.

Survei ini menggunakan quality control berlapis dalam validasi sampel dengan data populasi. Di mana tidak terdapat perbedaan signifikan antara sampel dan data populasi.

Sementara itu, hasil survei yang dilakukan Surabaya Survey Center (SSC) pada 20-30 Juni 2023 di 31 Kecamatan Kota Surabaya, elektabilitas Eri Cahyadi di angka 18,4 persen.

Namun survei ini tidak terkait Pilwali Surabaya 2024, melainkan dalam bursa Cagub-Cawagub Jatim di Pilkada Jatim 2024.

Meski demikian, elektabilitas Eri Cahyadi itu masuk tiga besar tertinggi. Urutan pertama dipegang Khofifah Indar Parawansa dengan 36,3 persen, disusul Tri Rismaharini 19,8 persen.

Dalam survei ini, SSC melibatkan 1.200 responden menggunakan metode stratified multistage random sampling dengan margin of error kurang lebih 2,83 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen.

Hasil survei serupa dilakukan Poltracking Indonesia. Eri Cahyadi di urutan ketiga dengan elektabilitas 9,6 persen, di bawah Khofifah Indar Parawansa (39,8 persen) dan Tri Rismaharini (19,5 persen).

Survei Poltracking ini juga tidak terkait Pilwali Surabaya 2024, melainkan Pilkada Jawa Timur 2024. Meski begitu, hasil survei ini menunjukkan tingkat keterpilihan Eri Cahyadi di Pilwali Surabaya 2024 masih tinggi.

Tahapan Pilkada 2024

Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI resmi meluncurkan tahapan penyelenggaraan Pilkada Serentak 2024 di Candi Prambanan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Minggu 31 Maret 2024. Berikut jadwal tahapan Pilkada 2024:

27 Februari-16 November 2024: pemberitahuan dan pendaftaran pemantau pemilihan;

24 April-31 Mei 2024: penyerahan daftar penduduk potensial pemilih;

5 Mei-19 Agustus 2024: pemenuhan persyaratan dukungan pasangan calon perseorangan;

31 Mei-23 September 2024: pemutakhiran dan penyusunan daftar pemilih;

24-26 Agustus 2024: pengumuman pendaftaran pasangan calon;

27-29 Agustus 2024: pendaftaran pasangan calon;

27 Agustus-21 September 2024: penelitian persyaratan calon;

22 September 2024: penetapan pasangan calon;

25 September-23 November 2024: pelaksanaan kampanye;

27 November 2024: pelaksanaan pemungutan suara;

27 November-16 Desember 2024: penghitungan suara dan rekapitulasi hasil penghitungan suara. ***

Editor: Ali Mahfud


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah