ZONA SURABAYA RAYA - Bulan Ramadan, bulan penuh berkah dan ampunan, seharusnya menjadi momen untuk meningkatkan nilai-nilai positif dan menjauhi perbuatan negatif.
Namun, di Surabaya, fenomena balap liar sepeda angin justru marak terjadi di bulan suci ini. Pada Sabtu, 16 Maret 2024 dini hari, Satpol PP Surabaya bersama Tim Respatti Polrestabes Surabaya mengamankan 9 anak yang kedapatan melakukan balap liar di Jalan Mayjend Sungkono.
Peristiwa ini menjadi alarm bagi kita semua untuk meningkatkan kewaspadaan dan upaya pencegahan.
Baca Juga: Warga Tewas Tersambar Kereta Api di Asemrowo, Surabaya
Berikut adalah fakta-fakta mencengangkan di balik balap liar sepeda angin di Surabaya saat Ramadan, beserta upaya yang dilakukan untuk mencegahnya.
1. 9 Anak Diamankan Satpol PP Surabaya
Pada Sabtu (16/3/2024) dini hari, Satpol PP Surabaya bersama Tim Respatti Polrestabes Surabaya mengamankan 9 anak yang kedapatan melakukan balap liar sepeda angin di Jalan Mayjend Sungkono.
2. Kolaborasi Satpol PP dan Polrestabes Surabaya
Kepala Satpol PP Kota Surabaya, M. Fikser, menegaskan bahwa operasi gabungan ini merupakan upaya rutin untuk menjaga keamanan dan kenyamanan warga Surabaya selama bulan Ramadan.
3. Operasi Asuhan Rembulan: Patroli Malam Hari
Satpol PP Surabaya secara rutin menggelar patroli malam hari bernama Operasi Asuhan Rembulan dari pukul 23.00 WIB hingga 04.00 WIB.
Patroli ini menyisir daerah-daerah rawan tawuran, perang sarung, dan balap liar.