Pemkot Surabaya MoU dengan Kabupaten Buru Selatan-Maluku Guna Kerjasama Tekan Inflasi Antar Daerah

- 5 Oktober 2023, 19:35 WIB
Pemkot Surabaya MoU dengan Kabupaten Buru Selatan-Maluku Guna Kerjasama Tekan Inflasi Antar Daerah
Pemkot Surabaya MoU dengan Kabupaten Buru Selatan-Maluku Guna Kerjasama Tekan Inflasi Antar Daerah /Pemkot Surabaya

ZONA SURABAYA RAYA - Hari ini, Kamis 5 Oktober 2023 Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi melakukan penandatanganan MoU/Nota Kesepakatan antara Pemerintah Kota, Pemkot Surabaya dengan Pemerintah Kabupaten Buru Selatan, Provinsi Maluku.

MoU ini dilakukan terkait mengenai Jaringan Lintas Perkotaan, yang bertempat di Ruang Sidang Walikota.

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi dan Bupati Buru Selatan Safitri Malik Soulisa, dalam pertemuan tersebut sepakat untuk melakukan kerjasama antar daerah, dalam upaya saling menekan laju inflasi di wilayahnya masing-masing.

Baca Juga: Layanan Kesehatan Bakal Lebih Merata, Ditandai dengan Ground Breaking RSUD Surabaya Timur oleh Eri Cahyadi

Eri Cahyadi mengatakan bahwa Pemkot Surabaya sudah sepakat dengan Bupati Safitri Malik Soulisa, di mana tim teknis bakal menindaklanjuti dalam dua minggu ke depan.

Tujuannya agar Pemkot Surabaya bisa mengetahui apa yang dibutuhkan dari Buru Selatan dan apa yang dibutuhkan oleh Surabaya karena MoU harus segera dijalankan.

Lebih lanjut orang nomor satu di Kota Surabaya itu juga menjelaskan, bahwa kebutuhan bahan pokok di Kabupaten Buru Selatan, 70 persen diantaranya diangkut dari Pelabuhan Tanjung Perak Kota Surabaya.

Maka dari itu, Eri Cahyadi berharap Pemkot Surabaya dan Kabupaten Buru Selatan bisa saling melengkapi, sehingga inflasi dapat teratasi dengan kerjasama antar daerah.

Baca Juga: Bangun Kota Surabaya dengan Kekuatan Batiniah, Wali Kota Eri Cahyadi Imbau ASN dan Non ASN Pemkot Lakukan ini

Karena, lanjut Eri Cahyadi, kerjasama antar daerah bertujuan untuk mendapatkan harga terbaik sesuai dengan kebutuhan warganya.

Wali Kota Surabaya juga mengatakan bahwa Buru Selatan menghasilkan cengkeh, minyak kayu putih, dan kelapa, maka ketika Surabaya membutuhkan kelapa bisa diambil dari Buru Selatan.

Demikian pula ketika Buru Selatan membutuhkan, Pemkot Surabaya bisa memenuhi dengan harga yang sesuai.

Maka kesimpulannya adalah untuk mengurangi inflasi dan kemiskinan sehingga dari petani bisa langsung sampai ke konsumennya, tidak melewati beberapa pintu.

"Kita berkomitmen untuk itu,” ucap Eri Cahyadi.

Baca Juga: Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi Ajak Warga Tetap Jaga Persaudaraan, Tak Saling Menjatuhkan Dekati Pemilu 2024

Sementara itu, Bupati Buru Selatan Safitri Malik Soulisa mengucapkan rasa terima kasih kepada Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi beserta jajaran Pemkot Surabaya, karena telah menyambut baik kerjasama antar daerah tersebut, dalam upaya meningkatkan kesejahteraan hidup masyarakat.

Salah satunya, kata Safitri, melalui sarana transportasi laut dari Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, yakni guna mewujudkan program Buru Selatan Satu Harga yang merupakan terobosan dalam upaya meningkatkan dan menstabilkan pertumbuhan ekonomi.

Harapannya, lanjut Safitri, kebutuhan bahan pokok masyarakat dapat terdistribusi dengan baik, dan yang pasti pihaknya melihat dari letak geografis, mudah-mudahan dengan adanya MoU, bentuk kesepakatan antar sesama pemerintah dapat mengurangi kemiskinan dan pengangguran.***

Editor: Timothy Lie

Sumber: Pemkot Surabaya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah