Sekolah-sekolah yang berada di sekitar Kebun Raya Mangrove Gunung Anyar dapat memanfaatkan lokasi tersebut untuk kegiatan pembelajaran.
"Jadi ini juga bagian dari Kurikulum Merdeka. Jadi anak nanti itu bagaimana melakukan, melaksanakan dan mengalami. Kalau itu sudah, maka akan bernalar kritis dan di situ muncul kreatifitas," papar Kepala Dinas Pendidikan (Dispendik) Kota Surabaya, Yusuf Masruh.
"Kalau kreativitas tidak mampu sendiri, ada gotong-royongan," sambungnya.
Koordinator Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMP Swasta Kota Surabaya, Erwin Darmogo juga mendukung penuh penerapan metode pembelajaran outing class.
Menurutnya, metode ini dapat menjadi sumber inspirasi bagi para guru untuk mengembangkan metode pembelajaran yang lebih inovatif.
"MKKS sangat mendukung upaya memodifikasi metode pembelajaran berdasarkan potensi dan karakteristik unik di suatu wilayah, terutama di Kota Surabaya," tegasnya. ***