Ucapkan Selamat Ulang Tahun Kota Surabaya yang ke-730, Bupati Magetan: Semoga Semakin Sejahtera Warganya

- 31 Mei 2023, 11:10 WIB
Teatrikal Perang di Tugu Pahlawan.
Teatrikal Perang di Tugu Pahlawan. /surabaya.go.id/

Setelah Raden Wijaya berhasil mengusir tentara Mongol dari Surabaya yang saat itu bernama Ujung Galuh, menantu Kertanegara tersebut mendirikan Kerajaan Majapahit yang nantinya akan menjadi kerajaan terbesar di Nusantara.

Momen kemenangan Raden Wijaya atas tentara Mongol sering diingat sebagai bukti semangat anti penjajahan masyarakat Indonesia, terkhusus masyarakat Surabaya sebelum Indonesia berdiri.

Semangat anti penjajahan tersebut kemudian berulang pada 652 tahun setelahnya yakni pada bulan November 1945.

Ketika itu penduduk Surabaya berperang melawan tentara Inggris memborbardir Surabaya.

Saat itu ultimatum tentara Inggris tanggal 09 November 1945 agar masyarakat Surabaya menyerahkan senjata kepada pihak Inggris ditolak oleh masyarakat Surabaya.

Baca Juga: Miris! Pertahankan Nama Perguruan Miliknya, Ketua Perguruan Pembinaan Mental Karate Malah Jadi Terdakwa

Dan pada akhirnya pertempuran besar pecah pada tanggal 10 November 1945.

Sebelumnya, salah satu Jenderal Inggris yakni Brigjen AWS Mallaby ditemukan tewas dalam sebuah peristiwa tembak menembak tanggal 28 Oktober 1945 di sekitar Jembatan Merah.

Baca Juga: Terdiam Pada Sidang Perdana, Pimpinan Kyokoshinkai Karate Do Indonesia Terancam 7 Tahun Penjara

Sementara itu, peristiwa masyarakat Surabaya melawan tentara Inggris dikenal dengan nama Pertempuran Surabaya.

Halaman:

Editor: Rangga Putra


Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x