Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi Berduka: Mohon Keikhlasan Doa untuk Ayah Mertua

- 14 Maret 2022, 20:14 WIB
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi saat pemakaman ayah mertuanya di TPU Tembok Dukuh
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi saat pemakaman ayah mertuanya di TPU Tembok Dukuh /Pemkot Surabaya

ZONA SURABAYa RAYA- Kabar duka datang dari keluarga besar Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi. Ayah mertuanya, Ir. H. Dadang Djumena meninggal dunia pada Senin 14 Maret 2022.

Ayahanda Rini Indriyani Eri Cahyadi itu wafat di usia 77 tahun. Jenazah almarhum kemudian dimakamkan di TPU Tembok Dukuh, Surabaya.

“Mohon keikhlasan doa untuk Bapak Dadang Djumena, ayahanda istri @rini_ericahyadi, ayah mertua saya. Ya Allah, ampunilah beliau, berikan tempat terbaik di sisi-Mu, dan berkahilah kami semua yang ditinggalkan agar bisa mengikuti jejak kearifan serta kebaikan beliau semasa hidup. Allahummaghfirlahu warhamhu wa’afihi wa’fuanhu... “ tulis Eri Cahyadi di akun instagramnya ericahyadi_

Baca Juga: Dituduh Menipu Rp5 Triliun, Bos Robot Trading Fahrenheit Belum Tersentuh Hukum

Di rumah duka Jl. Ketintang Madya II, tampak sejumlah tamu kehormatan dari Forkopimda Surabaya, termasuk dari jajaran DPRD Surabaya.

Puluhan karangan bunga pun berjejer di jalan depan rumah duka itu.

Sebelum dimakamkan, almarhum disholatkan di Masjid Baitussalam yang ada di sebelah timur rumah duka.

Sedang TPU itu, sejumlah tokoh dan pejabat pemkot sudah menunggu, termasuk Panglima Komando Armada (Pangkoarmada) II Laksamana Muda TNI Iwan Isnurwanto.

Baca Juga: Kontrak Taisei Marukawa di Persebaya Tinggal Menghitung Hari, 2 Klub Rival Disebut Siap Membajak

Eri Cahyadi menyampaikan terimakasih kepada para pelayat karena sudah meluangkan waktunya untuk takziah dan memberikan penghormatan terakhir kepada mertuanya itu.

“Saya juga mohon maaf jika selama hidupnya beliau ada kata-kata yang kurang berkenan, ada perbuatan yang menyakiti hati jenengan, dan selama bersosialisasi dengan masyarakat ada tutur kata dan perbuatan yang menyakiti hati jenengan, saya mohon keikhlasan jenengan semuanya untuk memaafkan kesalahan mertua saya,” tutur Eri. ***

Editor: Ali Mahfud


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x