Network
ZONA SURABAYA RAYA - Guna mengembangkan toko kelontong di Kota Pahlawan, Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya berkolaborasi dengan stake holder melakukan program pembinaan toko kelontong secara berkelanjutan, agar di tengah perkembangan zaman seperti ini, mereka juga bisa bertahan bahkan juga bisa lebih maju.
Eri Cahyadi mengatakan melalui program SRC (Sampoerna Retail Community) semua toko kelontong di Surabaya akan diajarkan dalam melakukan peningkatan penjualan, dengan pendampingan bersama.
“Jadi, insyallah semua toko kelontong di Surabaya akan diajarkan dalam melakukan peningkatan penjualan. Kita berkolaborasi dengan PT SRCIS melakukan pendampingan toko kelontong, karena bagaimana pun kemajuan teknologi ini sangat berpengaruh betul pada penjualan," kata Wali Kota Eri.
SRC merupakan Toko Kelontong Masa Kini yang tergabung dalam program kemitraan PT SRC Indonesia Sembilan (SRCIS). Kolaborasi ini ditandai dengan launching program Sinau Kelontong Surabaya (SKS) yang digelar di Hotel Bumi Surabaya, Selasa 12 Oktober 2021.
Baca Juga: Deteksi Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Terhadap Anak Usia Dini Bersama Bunda PAUD
Dalam kewsempatan terwsebut Eri Cahyadi mengatakan bahwa dia menyadari yang punya kewajiban untuk menjalankan roda ekonomi melalui toko kelontong adalah Pemkot Surabaya.
Namun, ia juga sadar bahwa Pemkot Surabaya tidak bisa berjalan sendirian, karena ada keterbatasannya, sehingga hadirlah kerjasama dengan PT SRCIS ini untuk meningkatkan kualitas semua toko kelontong di Kota Surabaya.
Menurutnya, jika nanti toko kelontong sudah diedukasi dan ditata rapi, insyallah mereka akan lebih hebat lagi dari sekarang. Bahkan, ia berharap nanti ke depannya toko kelontong di Surabaya bisa menjadi tempat yang nyaman bagi warga Kota Surabaya dalam berbelanja. “Mulai sekarang, jenengan harus menyiapkan perubahan itu,” tegasnya.
