"Angka kematian Insya Allah juga jauh turun di Kota Surabaya. Yang awal dulu tinggi sekali, sekarang yang dimakamkan secara protokol kesehatan sekitar delapan per hari ini," ungkapnya.
Walaupun kasus di Surabaya telah menurun, Eri Cahyadi bersama Forkopimda berkomitmen untuk berjuang memutus mata rantai pandemi Covid-19.
Baca Juga: Eri Cahyadi Ungkap Strategi Capai Herd Immunity di Kota Surabaya
Harapannya, penanganan Covid-19 yang dilakukan ini seiring dengan upaya menggerakkan roda perekonomian masyarakat.
"Bagaimana (kasus) Surabaya cepat turunnya dan kita bisa menggerakkan ekonomi. Karena ini kami sudah berdiskusi menurunkan Surabaya jadi zona kuning. Jadi penanganan tidak hanya fokus pada Covid-19 saja, karena kalau cuma ngatasi Covid-19, ekonomi tidak bisa jalan ngegas (cepat)," paparnya.***