Network
ZONA SURABAYA RAYA - Masyarakat di tiga kelurahan di Kota Surabaya, Kecamatan Wonokromo, Kecamatan Sawahan, dan Kecamatan Dukuh Pakis mulai mengikuti vaksinasi massal di Gelora Pancasila dan Lapangan Thor.
Vaksinasi massal itu ditinjau langsung oleh sejumlah tokoh, mulai dari Panglima Komando Armada (Pangkoarmada) II Laksamana Muda TNI Iwan Isnurwanto, S.H., M.A.P., M.Tr.(Han) hingga Forkopimda Jatim, yang terdiri dari Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa, dan Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta.
Kemudian, Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Suharyanto, Kepala Kejati Jatim Dr. Mohamad Dofir, dan Kepala Kabinda Jatim Marsma TNI Rudy Iskandar, beserta Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi yang mengawal vaksinasi itu sejak pagi.
Laksamana Muda (Laksda) TNI Iwan Isnurwanto mengatakan, pelaksanaan vaksinasi massal yang digelar di Gelora Pancasila dan Lapangan Thor tersebut merupakan bukti bahwa semua elemen masyarakat bahu membahu dalam melawan Covid-19.
Vaksinasi massal itu ditinjau langsung oleh sejumlah tokoh, mulai dari Panglima Komando Armada (Pangkoarmada) II Laksamana Muda TNI Iwan Isnurwanto, S.H., M.A.P., M.Tr.(Han) hingga Forkopimda Jatim, yang terdiri dari Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa, dan Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta.
Kemudian, Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Suharyanto, Kepala Kejati Jatim Dr. Mohamad Dofir, dan Kepala Kabinda Jatim Marsma TNI Rudy Iskandar, beserta Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi yang mengawal vaksinasi itu sejak pagi.
Laksamana Muda (Laksda) TNI Iwan Isnurwanto mengatakan, pelaksanaan vaksinasi massal yang digelar di Gelora Pancasila dan Lapangan Thor tersebut merupakan bukti bahwa semua elemen masyarakat bahu membahu dalam melawan Covid-19.
Baca Juga: Simak Baik-baik! Urus KTP, KK hingga Akte Kelahiran tak Perlu Sertifikat Vaksin Covid-19
“Kita berada di sini dalam rangka bahu membahu jangan ada yang terpisahkan antara kita semua untuk melawan Covid-19,” tegas Laksda Iwan, Kamis, 29 Juli 2021.
“Kami melibatkan 406 nakes. 300 nakes diantaranya dari Dinkes Surabaya, 106 nakes dari gabungan antara Koarmada II, Lantamal V, Kodiklatal, Yonkes Marinir, Stikes Universitas Hang Tuah Surabaya, dan Rumah Sakit Ewa Pangalila,” sambungnya.
Senada dengan itu, Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa mengapresiasi pelaksanaan vaksinasi massal tersebut.
“Kita berada di sini dalam rangka bahu membahu jangan ada yang terpisahkan antara kita semua untuk melawan Covid-19,” tegas Laksda Iwan, Kamis, 29 Juli 2021.
“Kami melibatkan 406 nakes. 300 nakes diantaranya dari Dinkes Surabaya, 106 nakes dari gabungan antara Koarmada II, Lantamal V, Kodiklatal, Yonkes Marinir, Stikes Universitas Hang Tuah Surabaya, dan Rumah Sakit Ewa Pangalila,” sambungnya.
Senada dengan itu, Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa mengapresiasi pelaksanaan vaksinasi massal tersebut.
Baca Juga: Okupansi RS Mulai Turun, Dinkes Surabaya: Jangan Lengah
“Ini kolaborasi yang luar biasa. Mudah-mudahan akan terus terjaga semangat yang luar biasa ini, semangat warga Jawa Timur yang sudah bergerak mengikuti vaksinasi secara masif,” ungkap Khofifah.
Sementara itu, Wali Kota Surabaya, Eri Cahayadi menjelaskan, pelaksanaan vaksinasi massal di Gelora Pancasila dan Lapangan Thor menargetkan 25 ribu warga Surabaya.
“Vaksin ini dari TNI AL. Waktu itu saya sampaikan masih banyak warga Surabaya yang belum divaksin. Beliau adalah panglima yang cepat dan tanggap, beliau menyampaikan bahwa itu ada kuota 25 ribu vaksin, silakan dipakai di Surabaya,” jelas Wali Kota Eri.
“Ini kolaborasi yang luar biasa. Mudah-mudahan akan terus terjaga semangat yang luar biasa ini, semangat warga Jawa Timur yang sudah bergerak mengikuti vaksinasi secara masif,” ungkap Khofifah.
Sementara itu, Wali Kota Surabaya, Eri Cahayadi menjelaskan, pelaksanaan vaksinasi massal di Gelora Pancasila dan Lapangan Thor menargetkan 25 ribu warga Surabaya.
“Vaksin ini dari TNI AL. Waktu itu saya sampaikan masih banyak warga Surabaya yang belum divaksin. Beliau adalah panglima yang cepat dan tanggap, beliau menyampaikan bahwa itu ada kuota 25 ribu vaksin, silakan dipakai di Surabaya,” jelas Wali Kota Eri.
