Sebaran Covid-19 di Surabaya Terbaru: Klaster DPRD, Pondok Pesantren, Suramadu dan Rusun

- 11 Juni 2021, 07:38 WIB
Petugas melakukan tes swab antigen pada warga di Posko Penyekatan Jembatan Suramadu
Petugas melakukan tes swab antigen pada warga di Posko Penyekatan Jembatan Suramadu /Byta Indrawati

ZONA SURABAYA RAYA - Penyebaran virus Corona (Covid-19) di Kota Surabaya, Jawa Timur, harus benar-benar diwaspadai masyarakat. Pasalnya, muncul beberapa klaster dalam sebulan terakhir. Berawal dari Klaster Rumah Susun (Rusun) Penjaringan Sari, yang diikuti Klaster Suramadu, Klaster Pondok Pesantren dan terbaru potensi Klaster DPRD Surabaya.

Dari data yang dihimpun Jumat, 11 Juni 2021, klaster baru muncul justru bukan dari dalam kota Surabaya, kecuali kejadian satu blok di Rusun Penjaringan Sari yang terjadi pada akhir Mei 2021.

Berdasar keterangan Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Surabaya Febria Rachmanita pada Selasa, 8 Juni 2021, kasus Covid-19 di rusun terus bertambah hingga totalnya berjumlah 62 orang.

Jumlah tersebar di 18 rusun yang dikelola Pemkot Surabaya. Namun, jumlah paling banyak di Rusun Penjaringan Sari. Pemkot Surabaya juga sudah melakukan swab massal dan vaksinasi terhadap seluruh penghuni 18 rusun tersebut.

Baca Juga: Reza Artamevia bakal Bebas pada Bulan Juli, Pengacara: Dia Sehat dan Siap Kembali ke Masyarakat

Belum tuntas Klaster Rusun, geger kasus Covid-19 di Bangkalan, Madura. Melonjaknya kasus Covid-19 di pulau garam ini hingga RSUD Bangkalan sempat lockdown.

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi gerak cepat (gercep) menyikapi kasus Corona di sana. Mengingat Bangkalan menjadi kota terdekat dengan Surabaya. Arus orang dari Bangkalan ke Surabaya melalui jalur Jembatan Suramadu juga tinggi.

Sejak Sabtu lalu, dilakukan penyekatan di Jembatan Suramadu. Ribuan pengendara dari arah Bangkalan ke Surabaya dihentikan dan diwajibkan menjalani tes swab antigen. Hasilnya cukup efektif.

Hingga Kamis, 10 Juni 2021, total 13.585 pengendara dari Bangkalan dites usap. Dari jumlah itu 106 orang positif Covid-19 dan dikirim ke Rumah Sakit Lapangan Indrapura (RSLI) karena hasil tersebut dari tes PCR. Ini yang kemudian memunculkan Klaster Suramadu atau Klaster Madura.

Halaman:

Editor: Ali Mahfud


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x