Sebaran Covid-19 di Surabaya Terbaru: Klaster DPRD, Pondok Pesantren, Suramadu dan Rusun

- 11 Juni 2021, 07:38 WIB
Petugas melakukan tes swab antigen pada warga di Posko Penyekatan Jembatan Suramadu
Petugas melakukan tes swab antigen pada warga di Posko Penyekatan Jembatan Suramadu /Byta Indrawati

Baca Juga: Wanita Ini Viralkan Penipuan Resto di Surabaya Berkedok Aplikasi Ojol, para Driver rupanya Sudah Tahu

Parahnya lagi, di saat Pemkot Surabaya sedang konsentrasi mengantipasi penyebaran Covid-19 dari Bangkalan, sejumlah anggota DPRD Surabaya dikabarkan terpapar Covid-19.

Ketua DPRD Surabaya Adi Sutarwijono pun mengakui dirinya positif Covid 19. ”Iya, saya positif Covid-19. Mohon doanya. Sekarang sedang pemulihan,” ujar Adi, Kamis malam, 10 Juni 2021.

Ketua DPC PDIP Surabaya ini menambahkan secara umum kondisinya baik. Tidak ada gejala klinis yang signfikan. “Hanya butuh istirahat. Saya juga diberi vitamin serta beberapa obat oleh dokter,” kata pria yang akrab disapa Awi ini.

Menurut sumber di DPRD Surabaya, ada belasan anggota yang terpapar virus corona. Hal itu terjadi setelah mereka melakukan kunjungan ke Blitar. Ada yang bawa mobil pribadi. Ada juga yang menumpang bus dinas DPRD.

Baca Juga: Nyalakan Kompor, Elpiji Meledak, Rumah di Surabaya Kebakaran, Satu Keluarga Jadi Korban

Sepulang dari Blitar, mereka mengeluh badannya panas dan meriang. Setelah di-swab ternyata hasilnya positif Covid-19.

Menariknya, pada kunjungan ke Blitar, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi juga ikut serta. Ia memimpin doa saat ziarah ke makam Presiden Pertama RI Soekarno.

Hal itu berpotensi menjadi klaster baru, mengingat mereka yang diduga terpapar virus corona disebut-sebut belasan orang. ***

Halaman:

Editor: Ali Mahfud


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah