Surabaya Sabet Penghargaan Nirwasita Tantra 7 Kali Beruntun, Wali Kota Eri Cahyadi: Berkat Warga

21 Juli 2022, 08:16 WIB
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi (kiri) menenteng dua penghargaan Nirwasita Tantra 2021 dari Kementerian LHK. /surabaya.go.id

ZONA SURABAYA RAYA - Kota Surabaya berhasil meraih penghargaan Nirwasita Tantra sebanyak 7 kali berturut-turut dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).

Ini artinya, upaya Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya dalam memelihara lingkungan hidup di kota pahlawan, mendapat pengakuan dari pemerintah.

Kota Surabaya pertama kali meraih penghargaan Nirwasita Tantra adalah mulai tahun 2016 hingga tahun 2022.

Penghargaan Nirwasita Tantra tahun 2021 yang penyerahan penghargaannya dilakukan pada tahun 2022 ini, digelar di Auditorium Dr. Ir. Soejarwo, Gedung Manggala Wana Bakti Jakarta, pada hari Rabu 20 Juli 2022.

Baca Juga: CATAT! Jalan Gubernur Suryo Surabaya Ditutup 11 Hari, Mulai 22 Juli 2022, Ini Penyebabnya

Nirwasita Tantra awards 2021 tersebut secara langsung diberikan oleh Wakil Menteri (Wamen) KLHK Alue Dohong kepada Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi.

Wali Kota Eri Cahyadi sendiri harus dua kali naik panggung untuk menerima penghargaan Nirwasita Tantra untuk dua kategori berbeda.

Baca Juga: Waspada Penyebaran Flu Burung di Surabaya, Pemkot Lakukan ini di Pasar Tradisional

Cak Eri -- begitu sang wali kota akrab disapa -- pertama naik panggung untuk menerima piagam penghargaan Nirwasita Tantra sebagai Terbaik 1 Kriteria Pemerintahan Daerah Kategori Kota Besar.

Kemudian, Cak Eri neik panggung lagi untuk menerima trofi penghargaan Green Leadership Nirwasita Tantra tahun 2021 Kriteria Pemerintah Daerah Kategori Kota Besar.

  • Penghargaan Nirwasita Tantra untuk warga Surabaya

Setelah acara seremoni serah terima penghargaan, Wali Kota Eri Cahyadi mengaku bersyukur lantaran Surabaya sukses menggondol penghargaan Nirwasita Tantra.

Menurut Cak Eri, penghargaan ini sudah sepantasnya diberikan kepada warga Kota Surabaya.

Karena, warga kota pahlawan saling gotong royong bersama pemerintah untuk menjaga kualitas lingkungan hidup di Kota Surabaya.

Jadi, penghargaan ini saya dedikasikan untuk warga Kota Surabaya," tutur Cak Eri.

Baca Juga: Wali Kota Surabaya Desak Camat Tegas terhadap Penghuni Rusun, Eri Cahyadi: Rusunawa itu Khusus untuk MBR!

"Dengan kebersamaan antara pemkot dan warga, serta gotong royong kita bersama untuk menjaga kualitas lingkungan, akhirnya Surabaya berhasil meraih penghargaan ini,” kata Wali Kota Eri.

  • Kebijakan hijau Pemkot Surabaya

Di samping itu, Wali Kota Eri Cahyadi pun menerangkan kalau selama ini kebijakan Pemko Surabaya selalu berpedoman ramah lingkungan.

Baca Juga: Jadi Syarat Masuk Kantor dan Mall, Ikuti Vaksin Booster Massal di Galaxy Mall Surabaya, 21-23 Juli 2022

Contoh terbaru adalah terbitnya peraturan wali kota (perwali) yang mengatur pengurangan penggunaan kantong plastik dan yang baru-baru ini.

Selain itu, ada juga kebijakan kawasan tanpa rokok yang terwujud dalam penerbitan Perda tentang Kawasan Tanpa Rokok (KTR).

Terlebih, sambung Cak Eri, pada masa-masa mendatang, Pemkot Surabaya harus memastikan berbagai kebijakan yang akan dieksekusi tersebut mesti bisa meningkatkan kualitas lingkungan hidup di ibu kota Jawa Timur.

  • Nirwasita Tantra sebagai amanah

Sementara itu, Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Alue Dohong mengatakan bahwa penghargaan ini diberikan kepada mereka-mereka yang terbukti memiliki kepedulian, komitmen, dan prakarsa.

Selain itu, pengahargaan Nirwasita Tantra ini diberikan kepada mereka yang punya inovasi, motivasi, dan kreativitas secara berkelanjutan dalam menjaga lingkungan, sehingga berdampak pada ekonomi dan sosial di lingkungan mereka masing-masing.

“Penghargaan ini tentu menjadi langkah awal untuk memotivasi supaya terus dilanjutkan di wilayah mereka masing-masing. Penghargaan Nirwasita Tantra ini juga merupakan amanah bagi penerimanya untuk tetap menjaga keberlangsungan bumi kita ini," pesan Wamen Alue Dohong. ***

Editor: Rangga Putra

Sumber: surabaya.go.id

Tags

Terkini

Terpopuler