Ada 2 Crazy Rich Dikabarkan Tawar Persebaya Rp50 Miliar, Siapa Dia? Netizen Bola: Jangan-jangan Erick Thohir

- 27 September 2022, 16:01 WIB
Ada 2 Crazy Rich Dikabarkan Tawar Persebaya Rp50 Miliar, Siapa Dia? Netizen Bola: Jangan-jangan Erick Thohir
Ada 2 Crazy Rich Dikabarkan Tawar Persebaya Rp50 Miliar, Siapa Dia? Netizen Bola: Jangan-jangan Erick Thohir /Kolase foto Instagram @officialpersebaya dan Twitter @AlionelMessi_

ZONA SURABAYA RAYA- Belum ditemukannya siapa sosok pengganti Azrul Ananda sebagai CEO/Presiden Klub Persebaya Surabaya, baru-baru ini mencuat kabar adanya investor yang berminat membeli tim Bajol Ijo.

Rumor yang beredar, calon investor ini bukan crazy rich Surabaya seperti Tom Liwafa atau Steven Ndut, yang sempat dikaitkan dengan CEO Persebaya Surabaya.

Hanya saja, calon investor Persebaya Surabaya ini juga disebu-sebut masih muda dan berasal dari Jakarta.

Menariknya, calon investor itu sudah melakukan penjajakan harga di kisaran Rp50 miliar. Siapa kedua orang muda kaya raya (crazy rich) ini?

Baca Juga: CLEAR! Bantah Dua Eks Pengurus, Saleh Mukadar: Tidak Benar Saham Azrul di Persebaya Abal-abal, Ini Buktinya

Kabar adanya calon investor yang meminati tim Bajol Ijo berawal dari cuitan Mohammed Ali Mahrus melalui akun Twitternya @AlionelMessi_. Belakangan diketahui, ia seorng jurnalis yang lama di bidang olahraga.

"Dengar lgsg dr orang dekatnya kemarin. Ada 2 anak muda yg siap menawar saham Persebaya Rp 50 Miliar," ungkap Ali calam cuitannya yang dikutip dari Twitter, Selasa 27 September 2022.

Namun ia mengingatkan bahwa calon investor ini berpotensi membawa resistensi tinggi.

Baca Juga: Pemain Persebaya Sudah Move On, Pelatih Geber untuk Redam Arema FC

"Tapi resistensi 2 anak muda ini tinggi. Lalu ada juga "anak buah" dari bos besar di ibukota yg diprentah utk nanya2 soal Persebaya hehehe," lanjut dia.

Sayangnya, ia tak membocorkan inisial nama calon investor tersebut. Ia hanya mengimbau agar 54,4 ribu followernya mengikuti informasi selanjutnya.

"Menarik diikuti perkembangannya," cetus Ali Mahrus.

Informasi yang disampaikan itu membuat penasaran pendukung Persebaya, hingga dibahas oleh akun Instagram @bonek.pedia.

Baca Juga: Profil Aji Santoso, Arek 'Kera Ngalam' Malang yang Setia dengan Panji Persebaya Surabaya

Menariknya, dari komentar sejumlah followernya itu menduga ada kepentingan politik di 2024 di balik penawaran calon investor tersebut.

"Paling iku uwong sing lagi birahi politik," komentar akun @cak_ajib.

"Ninu ninu ninu 2024 telah tiba hore hore "nyanyi seg" seng pengen pemain bintang waktu dan tempat dipersilahkan," cetus akun @relax_explore_

"Pokok gak gae politik ae," tandas @mharis1927

Ada juga yang menduga Menteri BUMN Erick Thohir atau keluargnya bakal masuk.

"Erick tohir ini," duga akun @alfianamidhan.

Baca Juga: Ini 5 Lawan Persebaya saat Jalani Hukuman Bermain Tanpa Bonek, Ada Bhayangkara FC Lho Rek!

Dugaan netizen ini cukup menarik. Pasalnya, Erick Thohir pernah memiliki pengalaman membeli Inter Milan, klub besar Serie A Italia.

Hubungan Erick Thohir dengan Azrul Ananda juga cukup baik. Bahkan, Erick pernah menyambangi kantor manajemen Persebaya di mall Sutos.

Tapi apa benar yang dimaksud itu Erick Thohir? Sementara sinyalnya, calon investor itu anak muda.

Sedang Erick Thohir saat ini berusia 52 tahun, kelahira Jakarta 30 Mei 1970.

Usia Erick ini lebih tua dibanding Raffi Ahmad, pemilik Rans Nusantara FC, yang saat ini berusia 35 tahun.

Baca Juga: Mental Pemain Persebaya Surabaya Siap Tempur, Aji Santoso: Anak-Anak sudah Enjoy dan Happy

Begitu juga jika dibandingkan dengan usia Atta Halilintar. Pemilik Bekasi City FC yang bermain di Liga 2 ini sekarang berusia 27 tahun.

Di sisi lain, Erick Thohir sudah memiliki Persis Solo bersama Agakhan Thohir dan
Kaesang Pangarep, anak Presiden Jokowi.

Meski demikian, keluarga Erick Thohir juga punya "mainan" klub sepakbola. Yakni, Nusantara FC yang dimiliki Gamma Thohir, anak dari Boy Thohir yang merupakan kakak Erick Thohir.

Saat ini Nusantara FC bermain di Liga 2. Klub yang dulunya bernama Mataram Utama FC ini membidik bisa naik kasta ke Liga 1.

Saat ini, Nusantara FC masih bermarkas di Salatiga, Jawa Tengah. Namun klub ini mengincar sebagai klub yang berbasis di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kalimantan Timur (Kaltim).

"SAK KAREP MU EZT AQ MATEK URIP DUKUNG PERSEBAYA 1927 AE GAK DUKUNG SENG TUKU,"cetus sholeh1927_boneklawas. ***

Editor: Ali Mahfud


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah