Dilansir juga dari Pikiran Rakyat, hingga saat ini, sekitar 114.830 jemaah masih tinggal di Madinah. Diprediksi bahwa haji tahunan ke kota suci Mekkah akan dimulai pada tanggal 26 Juni 2023.
Musim haji tahun ini diprediksi akan menampung sekitar 2,6 juta umat Muslim yang berkumpul untuk melaksanakan ritual Islam ini, yang merupakan kali pertama setelah pandemi Covid-19.
Baca Juga: Jamaah Haji Indonesia Diduga Telantar, Videonya Viral di WhatsApp, Ini Kata Ketua Kloternya
Untuk menangani kebutuhan jemaah haji, otoritas setempat telah menyiapkan lebih dari 170 rumah sakit dan puskesmas di Mekkah dan Madinah.
Selain itu, lebih dari 14.000 anggota staf dan 8.000 sukarelawan akan berada di lapangan untuk memberikan bantuan kepada jutaan Muslim yang diharapkan mengikuti ibadah haji.
Keberhasilan tim medis dalam menyelamatkan jemaah haji Indonesia yang mengalami henti jantung menunjukkan pentingnya kesiapan dan keterampilan medis dalam menghadapi situasi darurat seperti ini.
Upaya mereka untuk menyelamatkan nyawa jemaah haji merupakan contoh nyata dari dedikasi dan pelayanan yang diberikan oleh tenaga medis di Arab Saudi selama musim haji.***