Network
ZONA SURABAYA RAYA - Ledakan di asrama Brimob Sukoharjo dikatakan Kapolda Jateng, berasal dari sebuah paket dalam kardus.
Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi mengungkapkan, ledakan paket di Ledakan di asrama Brimob Sukoharjo tersebut diduga bermotif dendam peristiwa razia.
Hasil pengembangan penyelidikan sementara mengungkap kalau paket tersebut benar datang dari Indramayu, dengan tanggal pesanan per 22 April 2021.
Sementara saksi soal ledakan di asrama Brimob Sukoharjo, Jawa Tengah yang terjadi pada Minggu 25 September 2022 masih dirawat di RS Moewardi Solo.
Baca Juga: Ledakan di Asrama Brimob Sukoharjo Diduga Bermotif Dendam Terjaring Razia Polisi
Saksi tersebut yakni Bripka Dirgantara Pradipta yang mengalami luka bakar akibat ledakan tersebut.
Maka dari itu, dilansir dari laman Polda Metro Jaya, Senin 26 September 2022, Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Lutfhi belum bisa memastikan soal kelalaian yang menyebabkan ledakan tersebut.
"Nanti akan dicek, apakah ada kelalaian atau kesalahan prosedur," terang Kapolda Jateng di Semarang.
Adapun ledakan berasal dari bahan baku petasan yang merupakan bahan sitaan razia pada tahun 2021 silam.***
