ZONA SURABAYA RAYA- Benarkah ada dugaan pembunuhan berencana terhadap Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat atau Brigadir J seperti laporan pihak keluarga? Berikut ini fakta-fakta yang terungkap dari pemeriksaan CCTV terkait kasus kematian Brigadir J.
Pemeriksaan CCTV dilakukan Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM), untuk mengungkap tabir kematian Brigadir J.
Kasus tewasnya Brigadir J mencuat setelah terjadi baku tembak di rumah Kadiv Propam Polri nonaktif, Irjen Ferdy Sambo di kawasan Duren Tiga, Jakarta Selatan, pada 8 Juli 2022 lalu.
Namun hingga kini, belum ada tersangka dalam kasus tewasnya Brigadir J. Komnas HAM pun ikut turun tangan.
Baca Juga: Komnas HAM Periksa CCTV dan HP Terkait Tewasnya Brigadir J, Pelaku Pembunuhan Bakal Terbongkar?
Selain meminta keterangan ajudan Irjen Ferdy Sambo, Bharada E, Komnas HAM juga memeriksa rekaman CCTV. Apa hasilnya? Simak 6 fakta berikut:
1. Periksa 20 Video
Komnas HAM mengungkapkan pihaknya telah memeriksa 20 video rekaman CCTV terkait kejadian kematian Brigadir J usai baku tembak di rumah dinas Irjen Ferd Sambo.