Network
ZONA SURABAYA RAYA - Setelah beberapa pekan lalu sempat manjadi pergunjingan netizen, tagar Percuma Lapor Polisi kembali mencuat di sosial media Twitter.
Buntut dari viralnya kasus seorang wanita yang dipenjara karena laporannya ke pihak kepolisian terkait suaminya yang pemabuk ditengarai menjadi pemicu mencuatnya kembali tagar Percuma Lapor Polisi.
Hingga pukul 18.00 WIB Selasa 16 November 2021 tagar Percuma Lapor Polisi mendapat respon sebanyak 1.200 di sosial media Twitter.
"Tagar percumalaporpolisi sudah 2 kali bergema, artinya Kapolri belum berhasil meningkatkan kepercayaan publik terhadap polri," ujar akun Twitter bernama AldiHusaini3.
Baca Juga: Info Loker BUMN PT Nindya Karya Persero, Apa Saja Kualifikasinya?
Akun Twitter bernama @EN53311139 membeberkan pengalamannya selama menggunakan Aplikasi Presisi Polri.
"SEMAKIN PRIHATIN, Rakyat dipersilahkan kritik, ternyata dihanguskan medsosnya dan dipantau no HP nya. Dan perlu hari-hati dengan Aplikasi Presisi Polri yg katanya bisa langsung melaporkan anggota Polri yg bermasalah, karena begitu melapor nomer anda akan langsung di blokir," ujarnya.
Buntut munculnya tagar Percuma Lapor Polisi pertama kali dari penghentian kasus pemerkosaan terhadap tiga anak di Luwu Timur, Sulawesi Selatan beberapa waktu lalu.
Hal ini diperparah dengan serangkaian tindak kekerasan yang melibatkan anggota polisi sepanjang 2020 hingga September 2021.
