Terbaru dari INDRA KENZ! Bareskrim Temukan Informasi Data Pendirian Perusahaan Trading

31 Mei 2022, 20:10 WIB
Bongkar deposit box milik Affiliator Binary Option Indra Kenz, polisi temukan dan sita dua sertifikat tanah miliknya untuk jadi barang bukti /Tangkapan layar YouTube Indra Kesuma

ZONA SURABAYA RAYA - Setelah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus investasi robot trading binary option Binomo, Indra Kenz terus menjalani pemerikasaan oleh Bareskrim Polri.

Terbaru penyidik Bareskrim Polri menemukan satu unit flashdisk saat membongkar deposit boks milik Indra Kenz.

Sebelumnya, Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Ahmad Ramadhan mengatakan penyidik melakukan pembongkaran deposit box milik tersangka Indra Kenz.

Dari pembongkaran itu, ditemukan dua sertifikat tanah dan satu unit flashdisk.

Baca Juga: Aset INDRA KENZ Rp43,5 Miliar Disita Ternyata Segini Keuntungan Affiliator Saat Korban Loss

Pembongkaran deposit box itu dilakukan pada Jumat, 27 Mei 2022 di Bank BCA dengan disaksikan oleh pegawai bank.

"Pelaksanaan pembongkaran ini tentu dilakukan dan disaksikan oleh pegawai BCA, setelah dilakukan pembongkaran maka ada 2 yang diamankan. Yang pertama ada sertifikat, sertifikat atas nama IK sendiri dan atas nama NK, kemudian juga ada flash disk," ungkap Ramadhan, Senin 30 Mei 2020.

Pasca penemuan tersebut, Ramadhan menjelaskan bahwa saat ini dua sertifikat tanah dan flash disk tersebut telah disita polisi.

Temuan terbaru barang bukti itu nantinya bakal digabung dan disatukan dengan barang bukti lain di kasus Binomo.

Baca Juga: INDRA KENZ Tak Lagi Crazy Rich Setelah Tesla dan Rumah Mewah Kini Ferrari Juga Disita

Sementara itu, terkait penemuan tersebut, dikatakan Kanit 5 Subdit II Perbankan Dittipideksus Bareskrim Polri, Kompol Karta bahwa flashdisk yang ditemukan tersebut berisi data-data pendirian perusahaan trading.

"Data flashdisk secara garis besarnya isinya itu data pendirian perusahaan trading," ujar Karta, Selasa 31 Mei 2022.

Namun demikian belum disebutkan secara detil perusahaan trading apa saja yang ada dalam data flashdisk tersebut. Tetapi Karta menjelaskan bahwa data-data itu oleh Indra Kenz digunakan untuk memberikan pelatihan trading pada setiap membernya.

"Yang digunakan (Indra Kenz) untuk pelatihan. Tapi, kami akan cek ulang agar jelas secara keseluruhan," jelasnya.***

Editor: Timothy Lie

Sumber: Humas Polda Metro Jaya Bareskrim Polri Instagram @indrakenz

Tags

Terkini

Terpopuler