VEL Edukasi Masyarakat Peduli Kelola Sampah

- 6 November 2023, 18:55 WIB
VEL Edukasi Masyarakat Peduli Kelola Sampah
VEL Edukasi Masyarakat Peduli Kelola Sampah /Zona Surabaya Raya/Dok

Baca Juga: Sindikat Pemalsu Akta Otentik Libatkan Oknum BPN Kota Batu, Digulung Subdit Kamneg Ditreskrimum Polda Jatim

Platform e-learning ini bertujuan untuk menjangkau sebanyak 100.000 pengguna pada akhir tahun ini. Tidak hanya itu saja VEL sedang menyiapkan program pendidikan masyarakat pesisir di sekolah-sekolah di Moluccas.

"Saya percaya pada Indonesia yang bersih dan sejahtera. Saya pikir masyarakat Indonesia sekarang sudah bangun dan menyadari bahwa negara kita sudah penuh sampah. Kami menunjukkan kepada mereka siapa yang bertanggung jawab atas hal ini dan kami menunjukkan kepada mereka jalan keluar dari polusi ini," imbuh pemilik akun Instagram @bule_sampah ini.

Benedict juga menjelaskan alasannya melakukan launching yayasannya di Surabaya, menurutnya Surabaya merupakan kota yang memiliki penanganan sampah yang baik. "Kita adalah pilot project, sebenarnya kota-kota Indonesia kita fokus pertama di Surabaya, bukan berarti Surabaya saja. Tujuan kita adalah membuat Indonesia lebih bersih," jelasnya.

Baca Juga: Pelatihan UMKM di Tulungagung Bahas Serba-Serbi Bisnis Kuliner dari Ide Sampai Eksekusi

Sementara itu Ketua VEL dan CEO Reco, Alex Chandra menuturkan, membuat Indonesia bersih kembali membutuhkan waktu satu generasi lagi untuk menyelesaikannya.

"Selain membutuhkan infrastruktur yang baik, kita juga harus memastikan bahwa generasi ini tidak akan mewarisi kebiasaan konsumsi dan pembuangan yang buruk dari generasi sebelumnya. Di sisi lain, generasi ini perlu berpartisipasi dalam kegiatan pengelolaan sampah sedini mungkin. VEL berupaya memberikan edukasi mengenai perubahan perilaku konsumsi dan pembuangan," tandasnya.

Di tempat yang sama, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Surabaya, Agus Hebi Djuniantoro berharap dengan adanya platform ini dapat langsung menyentuh masyarakat. Mengenai edukasi di masyarakat Surabaya sudah melakukan dari jauh-jauh hari.

"Dari kita jalani ini sudah optimal apa belum, kemudian sampai berapa yang berkurang belum ada evaluasi yang baik," jelasnya.

Baca Juga: Konflik Gaza Tak Kunjung Berakhir, Grab Indonesia dan OVO Donasikan 3,5 Miliar Rupiah untuk Para Korban

Halaman:

Editor: Budi W


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah