KRONOLOGI Ritual Maut di Pinggir Pantai Jember yang Tewaskan 11 Orang

- 14 Februari 2022, 06:30 WIB
Polres Jember akan memeriksa korban selamat musibah yang menwaskan belasan orang Kelompok Tunggal Jati Nusantara
Polres Jember akan memeriksa korban selamat musibah yang menwaskan belasan orang Kelompok Tunggal Jati Nusantara /ANTARA

ZONA SURABAYA RAYA - Beredar video yang diduga korban ritual maut beberapa saat sebelum tragedi di Pantai Payangan, Desa Sumberejo, Kabupaten Jember, Jawa Timur, Minggu 13 Februari 2022.

Sebelumnya rombongan Kelompok Tunggal Jati Nusantara sebanyak 24 orang, termasuk sopir menggunakan armada Minibus Elf dengan Nopol DK-7526-VF berangkat menuju Pantai Payangan, Desa Sumberejo, Kecamatan Ambulu, Sabtu 12 Februari 2022 malam.

Setibanya di Pantai Payangan, sebanyak 20 orang menggelar ritual di tepi pantai, sedangkan empat orang lainnya terdiri atas sopir, satu balita, dan dua lansia berada di sekitar area parkir kendaraan pada Minggu dini hari.

Ketika ritual baru berlangsung satu jam, tiba-tiba ombak besar laut selatan menerjang Kelompok Tunggal Jati Nusantara yang bergandengan tangan sambil melakukan kegiatan ritual di tepi pantai.

Baca Juga: TERBARU! Tersapu Ombak Saat Ritual di Jember, Berikut Nama Semua Korban Kelompok Tunggal Jati Nusantara

Pasca kejadian tim SAR menemukan peserta ritual sebanyak 11 orang meninggal dunia dan sembilan orang selamat, sedangkan empat orang yang berada di area parkir selamat. Dengan demikian total korban selamat sebanyak 13 orang.

Tak butuh waktu lama, setelah mendengar info mengenai kejadian tersebut, aparat Kepolisian Resor (Polres) Jember menyelidiki kasus ritual yang menewaskan 11 orang di Pantai Payangan itu.

Di tempat kejadian polisi melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi ritual Pantai Payangan di Dusun Watu Ulo, Desa Sumberejo, yang menyebabkan 11 anggota Kelompok Tunggal Jati Nusantara meninggal dunia saat melakukan ritual di tepi pantai.

"Polisi akan melakukan pemeriksaan saksi-saksi, terutama korban selamat untuk mengetahui latar belakang terjadinya peristiwa ritual itu dan nanti kami lihat apa ada indikasi pidana," kata Kapolres Jember AKBP Hery Purnomo kepada sejumlah wartawan di Pantai Payangan Jember, dikutip dari Antara, Senin 14 Februari 2022.

Baca Juga: Kronologi Resto di Keputih Surabaya Kebakaran Hebat, Korban: Regulator Elpiji Gebros Meledak!

"Kalau ada indikasi pidana maka polisi akan masuk dalam tahap rangkaian penyelidikan dan penyidikan kasus ritual tersebut," tambahnya.

Dirinya juga mengatakan bahwa pimpinan Kelompok Tunggal Jati Nusantara bernama Hasan merupakan korban selamat, dan saat inj masih menjalani perawatan di Puskesmas Ambulu.

Dengan demikian pihaknya akan segera meminta keterangan yang bersangkutan dan sejumlah warga yang mengetahui kejadian itu.

Sementara Kasat Reskrim Polres Jember AKP Komang Arya Wiguna mengatakan pihaknya masih mengumpulkan keterangan saksi-saksi, termasuk korban selamat dan warga di sekitar lokasi.

Halaman:

Editor: Timothy Lie

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x